Akankah Science Menjadi Satu-Satunya Penjelas Realitas Abad Ini ke Depan?

Sebuah Polemik

KOPI, Jakarta – Apakah evolusi peradaban ini membawa kita pada arah yang semakin jelas? Bahwa pada waktunya hanya ilmu pengetahuan (science) menjadi satu- satunya narasi yang valid, untuk menjelaskan realitas, untuk merumuskan moralitas?

Dimana posisi agama? Apakah pada waktunya agama akan menyesuaikan diri? Yang bertahan hanya yang bisa diinterpretasi ulang saja, yang sesuai dengan prinsip ilmu pengetahuan?

Tapi bukankah alam kesadaran kita lebih kaya dari yang sekadar bisa diukur, difalsifikasi, disalah- benarkan secara empirik? Dimana posisi mistisisme, spiritualitas, dan kesadaran non-science?

Berikan pandanganmu. Sahabat dapat menuliskannya di media soal masing masing. Jangan lupa mengirimkannya ke facebook Esoterika_Forum Spiritualitas, untuk didokumentasikan.

-000-

Dibawah ini diskusi pemantik yang bisa dijadikan rujukan.

1. Asal mula “Polemik Sains”: Video ‘Diskusi’ Hari Kebangkitan Nasional: Berkhidmat kepada Sains
   Jadi ini awalnya, di video ini presentasi Goenawan Mohamad menolak berkhidmat pada sains. AS Laksana sampe nulis 2463 kata di facebook. http://s.id/Sains0
2. AS Laksana – Sains dan Hal-Hal Baiknya. http://s.id/Sains1
3. Goenawan Mohamad – Sains dan Masalah-Masalahnya, Sulak dan Dua Kesalahannya. http://s.id/Sains2
4. Saut Situmorang – Tanggapan Ringkas atas ‘Polemik Sains’ AS Laksana vs Goenawan Mohamad. http://s.id/Sains3
5. Ulil Abshar Abdalla – ‘Qutbiisme’ dan Kepongahan Saintifik. http://s.id/Sains4
6. Nirwan Ahmad Arsuka – Sains dan Sport. http://s.id/Sains5
7. Taufiqurrahman – Sains Memang Tidak Sempurna, tapi Ia Adalah Jenis Pengetahuan Terbaik yang Kita Punya. http://s.id/Sains6
8. Hasanudin Abdurakhman – Ulil, Sains Itu Tidak Pongah, Cuma Tidak Berbagi Kebenaran. http://s.id/Sains7
9. Hasanudin Abdurakhman – Kritik kepada Saintisme. http://s.id/Sains8
10. Jamil Massa – Saintis dan Saintisme. http://s.id/Sains9
11. Jamil Massa – Kepongahan Sains? http://s.id/Sains10
12. Lukas Luwarso – Kepastian Sains dan Pencarian Kebenaran. http://s.id/Sains11
13. Dwi Pranoto – Heidegger dan Pengabaian Goenawan Mohamad. http://s.id/Sains12
14. Azis Anwar Fachrudin – Saintisme Bukan Istilah Peyoratif. http://s.id/Sains13
15. Goenawan Mohamad – Berpikir Lain tentang Sains. http://s.id/Sains14
16. Dunia Filsafat-Ledalero – Kasus Galileo Galilei. http://s.id/Sains15
17. Nuruddin Asyhadie – Sebuah Tanggapan. http://s.id/Sains16
18. Ahmad Yulden Erwin – Sebuah Komentar. http://s.id/Sains17
19. Ardy Kresna Crenata – Sains, Agama, dan Kesalahan Kita. http://s.id/Sains18
20. F. Budi Hardiman – Saintisme dan Momok-Momok Lain: Interupsi untuk Goenawan Mohamad dan AS Laksana. http://s.id/Sains19
21. Ulil Abshar Abdalla – Antara Sains dan Soto. http://s.id/Sains20
22. Budhy Munawar Rahman: Perbedaan Science dan Scientisme. https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1602629073227382&id=100004409137504

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini