KOPI, Jembrana – Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna menghadiri upacara pembukaan Jambore Pramuka Profil Pelajar Pancasila Kelompok Kerja Madrasah Ibtida’iyah (KKMI) Kabupaten Jembrana, bertempat di Lapangan STIT Al-Mustaqim, Kecamatan Negara, Jembrana Bali, Senin (9/10/2023). Pembukaan Jambore Pramuka tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Jembrana Patriana Krisna dan sekaligus bertindak sebagai pembina upacara.
Kegiatan Jambore tersebut dilaksanakan oleh Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kabupaten Jembrana. Jambore dibuka dengan pengalungan sebagai tanda peserta oleh Wabup Patriana Krisna kepada perwakilan peserta jambore.
Wabup Patriana Krisna berharap kepada seluruh peserta agar mengikuti kegiatan jambore dengan sebaik-baiknya, karena melalui kegiatan jambore tersebut dapat meningkatkan kedisiplinan dan kemandirian setiap peserta. “Saya mengharapkan kepada seluruh peserta untuk mengikuti jambore ini dengan seksama, agar dapat menciptakan kepribadian yang baik, berkarakter, berwatak handal, berpikir dan bertindak serta memiliki jiwa bela negara,” harap Wabup Patriana Krisna.
Lebih lanjut, Wabup Patriana Krisna mengatakan bahwa situasi global saat ini Pendidikan Pramuka menjadi sangat penting, ia berkeyakinan bahwa gerakan Pramuka dapat menyatukan bangsa ketika banyak pihak yang memiliki kepentingan ingin merusak persatuan dan kesatuan bangsa. “Sesuai tujuan gerakan Pramuka yaitu mendidik generasi muda agar berwatak, berkepribadian, berkarakter, berjiwa patriot dan memiliki jiwa bela negara, yang terpenting Pancasila tetap tertanam di dada, yang didasari atas nilai-nilai Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka,” ucap Wabup Patriana Krisna.
Dengan Gerakan Pramuka, Wabup Patriana Krisna berharap dapat mengikuti perkembangan jaman dan tidak terkesan kuno di era globalisasi saat ini, Pramuka harus dapat menangkap fenomena dalam era kebebasan berkomunikasi, karena generasi muda lebih banyak berinteraksi melalui media sosial. Hal tersebut menuntut pembina Pramuka harus dapat meningkatkan kreativitas dan berinovasi dalam mengembangkan dan menerapkan teknologi dalam membina peserta.
“Untuk mewujudkan tersebut, saya meminta gerakan Pramuka agar adaptif dan terus melakukan pembaruan dalam pembinaan anggota Pramuka dengan cara kekinian yang efektif untuk membangkitkan rasa cinta tanah air,” pinta Wabup Patriana Krisna.
Sementara, Ketua KKMI Kabupaten Jembrana, Fathurrahman mengatakan bahwa pelaksanaan Jambore Pramuka tersebut bertujuan untuk memberikan pendidikan karakter dan kepribadian bagi para siswa-siswi. “Kegiatan ini dilaksanakan agar anak-anak bisa memahami makna Pramuka yang sesungguhnya, anak-anak mampu untuk bertanggung jawab serta menjalin kerjasama dengan peserta lainnya,” ucap Fathurrahman.
Selanjutnya, Fathurrahman menjelaskan bahwa Jambore Pramuka kali ini diikuti oleh 400 orang peserta dari seluruh MI se-Jembrana yang duduk di bangku kelas V dan VI. “Peserta yang mengikuti kegiatan jambore tersebut ada 400 orang dari 20 MI di Jembrana, dimana masing-masing MI mengirimkan 20 orang peserta, di Jembrana sendiri ada tujuh MI Negeri dan Swasta yang mengikuti Jambore Pramuka ini,” pungkasnya. (AM)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment