by

Kembangkan UMKM di Desa Cikarageman, Wilson Lalengke: Berdayakan Desa dengan Program Inovatif dan Kreatif

KOPI, Bekasi Perkembangan start up alias pelaku usaha baru di Kabupaten Bekasi masih timpang jika dibandingkan dengan jumlah penduduknya. Hal ini terungkap dari data Pemda Kabupaten Bekasi, baru sekitar 1.500 pelaku UMKM yang mendapat pembinaan rutin dari sekitar 3,8 juta penduduk Kabupaten Bekasi.

“Hal ini menjadi tantangan bersama agar nantinya di Desa Cikarageman dibuat sentra UMKM yang diinisiasi oleh Warta Javaindo Media Indonesia, PPWI, Pemerintah Desa Cikaregaman dan stakeholder terkait,” ungkap kepala Biro Media Center UMKM Bekasi Raya, AS Widi Djatmiko, AA, SE, 9 Agustus 2023.

Kepala Desa Cikaregaman, Markun Hidayat, yang hadir dalam pembukaan Workshop dan Pelatihan Digital Journalism bertema “Semua Bisa Jadi Pewarta”, menyambut baik adanya usaha memberdayakan UMKM masyarakat desanya melalui kegiatan Pelatihan tersebut. Kades mengatakan mendukung berbagai ide dan usulan warganya dalam upaya mengembangkan UMKM Desa Cikarageman.

“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini maka pelaku UMKM di Desa Cikarageman semakin memiliki literasi digital yang baik tentunya dengan bimbingan dari tim PPWI, walau dengan waktu dan tempat terbatas seyogyanya kesempatan ini dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Kemampuan jurnalisme warga penting sekali untuk meningkatkan usaha UMKM yang sedang dikembangkan warga,” ujarnya di hadapan peserta workshop yang dilaksanakan pada Rabu, 9 Agustus 2023, itu.

Hadir sebagai narasumber di acara Diklat Digital Journalism bagi warga Desa Cikarageman, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat, ini antara lain Ketua Umum PPWI, Wilson Lalengke, S.Pd., M.Sc., M.A. Selain itu, terlihat juga Dosen Cross Cultural Hiroshima Jepang, Dr. Ali Syarif.

Penyelenggaraan kegiatan tersebut diinsiasi oleh Ketua UMKM Indonesia Bangkit/Kabiro Warta Javaindo Media Indonesia Bekasi Raya, AS Widi Djatmiko, AA, S.E. Dia dibantu oleh Pembina sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Lansia Nurul Yaqin Setu, KH Hamdan Fachrurrozi.

“Kegiatan ini perlu kita apresiasi, terutama untuk Pak Markun Hidayat selaku Kades Cikarageman, Mas Widi selaku inisiator program dan perangkat desa beserta jajarannya,” ujar Wilson Lalengke di hadapan peserta workshop mengawali pemaparannya.

Alumni PPRA-48 Lemhanas RI tersebut menambahkan, “Tentunya kerja-kerja sosial seperti ini harus dibarengi dengan sinergi bersama stakeholder lainnya karena ini pekerjaan mulia yang tidak digaji atau disediakan dana oleh pemerintah.” Wilson Lalengke selanjutnya memberikan pelatihan cara menulis berita atau artikel yang praktis dan cepat kepada para peserta.

Setelah Sesi pertama, sesi berikutnya diisi Dr. Ali Syarif untuk memotivasi warga agar bisa mendapatkan value dan hasil dari usaha yang kelihatan sederhana yaitu di dunia media online. “Ini pengalaman saya pribadi dimana ketika terkena dampak pandemi Covid-19 kemarin semua kegiatan dialihkan online di rumah. Ini bisa dijadikan contoh untuk Desa Cikaregaman, inshaallah kami akan bimbing dan arahkan  sampai bisa mendapatkan income dari pemanfaatan media internet,” papar Dosen Cross Cultural Hiroshima Jepang dan Trainer yang sudah keliling di 35 negara itu.

Setelah diskusi ringan dan tanya jawab ditutup dengan pemateri selanjutnya AS Widi Djatmiko, AA, S.E., memaparkan tentang peranan pelaku UMKM untuk menguatkan literasi digital. “Yang dibutuhkan saat ini pelaku UMKM harus didampingi dari hulu sampai hilir hingga jadi pengusaha yang mumpuni,” tandasnya.

Lanjutnya, “Pelaku UMKM harus tahu cara praktis untuk pelaporan pajak karena pelaporan pajak bukan berarti bayar pajak. Semuanya tergantung warga ingin maju ayo kita saling sinergi dan mengembangkan UMKM di Desa Cikarageman ini,” tandas pendiri Rumah Kreatif Difabel Indonesia ini.

Semuanya tergantung dengan stakeholder yang ada, harus saling sinergi untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Sesi ditutup dengan pembagian door prize via wa peserta dan ditutup doa oleh K.H. Hamdan Fachrurrozi dan foto bersama. (TIM/Red)

Editor: NJK

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA