KOPI, Semarang – Letak Kabupaten Semarang yang bersinggungan langsung dengan pesisir Utara Jawa memang memberikan karunia tersendiri bagi Kota Semarang. Lihat saja salah satu pelabuhan tersibuk juga ada di kota ini, yaitu Pelabuhan Tanjung Mas. Namanya juga diabdikan dalam sebuah lagu campur sari oleh penyanyi asal Solo yang menetap di Semarang.
Bila pelabuhannya begitu tersohor, begitu juga dengan pantai pantai yang ada di kota Semarang ini. Laut Jawa terkenal mempunyai ombak yang sangat bersahabat, sehingga berkunjung ke pantai yang berada di pesisir utara Jawa di Kota Semarang tidak membuat anda was was. Berbeda dengan ombak pantai selatan yang terkenal tinggi dan ganas, ombak di Laut Jawa terkenal lebih tenang.
Objek wisata pantai tentunya masih menjadi incaran warga sekitar Semarang atau kota yang dekat dengan Semarang untuk berlibur. Sebut saja Kota Salatiga dan Ungaran. Keindahan panorama alam pantai pantai di Semarang juga tak kalah indah dengan pantai pantai yang ada di selatan Jawa. Dilansir dari revistadialectica.org Beberapa tempat wisata pantai yang menjadi andalan Kota Semarang dan masih ramai dikunjungi diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Pantai Marina
Pantai ini sangat dekat dengan Kota Semarang. Pantai yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso ini hanya berjarak sekitar 4 kilometer dari pusat kota Semarang. Juga berdampingan dengan Taman Maerokoco. Di sampingnya bahkan berdiri Perumahan Puri Anjasmara. Benar benar dekat dengan pemukiman penduduk. Anda hanya memerlukan waktu berkendara sekitar 15 menit dari kota untuk mencapai Pantai Marina ini. Atau bila ingin lebih sehat maka anda bisa naik sepeda saja sambil berolah raga.
Ada banyak fasilitas yang bisa dinikmati di Pantai Marina. Ada kolam renang, sky air, speed boat dan taman bermain. Ombaknya juga sangat tenang. Fasilitas di sini sudah dilengkapi dengan baik. Ada jembatan yang menjorok ke tengah laut di sisi barat pantai. Di tempat itu banyak orang yang memanfaatkannya untuk memancing atau berfoto foto dengan latar belakang Laut Jawa di sana.
Di bagian timur airnya agak kecoklatan. Ini disebabkan karena muara kanal banjir yang ada di sana. Terutama di musim penghujan, airnya akan sangat coklat dan terkesan kotor.
2. Pantai Maron
Pantai Maron terletak di dekat Bandara Ahmad Yani dan dekat juga dengan Graha Padma, Krapyak. Anda bisa menjangkau tempat ini dari dua arah, yaitu dari arah bandara dan dari jalan masuk perumahan Padma. Semuanya sama. Lokasinya berjarak sangat dekat dari Bandara Ahmad Yani. Karena posisinya yang cukup dekat dengan bandar inilah maka anda dapat menyaksikan pesawat yang mendarat dan terbang di pantai ini.
Untuk menuju pantai ini diperlukan kesabaran. Jalannya belum diolah betul oleh pemerintah. Sebenarnya kawasan Pantai Maron masih tanah bandara, jadi mungkin memang tidak akan dikembangkan lagi.
Pantai ini terlihat lebih bersih daripada Pantai Marina. Mungkin karena belum ada pembangunan dan pengembanagan di sini. Setiap akhir minggu atau hari libur, pantai ini cukup ramai dikunjungi masyarakat.
3. Pantai Tirang
Pantai Tirang letaknya sejajar dengan Pantai Maron. Kedua pantai ini hanya dipisahkan oleh sungai Silandak saja. Namun sayangnya banyak wisatawan tidak mengetahui keberadaan pantai ini, padahal di tempat ini pemandangannya malah lebih cantik.
Mungkin karena belum banyak yang tahu Pantai Tirang jadi masih alami. Di pantai ini anda bisa menemui jajaran beton yang membatasi pantai dan mengurangi abrasi air laut. Keadaanya lebih bersih daripada Pantai Maron, apalagi Pantai Marina. Hanya saja, sayang sekali akses jalan ke Pantai Tirang agak kurang bersahabat.
Untuk masuk ke Pantai Tirang anda bisa menggunakan jalan yang sama dengan Pantai Maron. Yaitu melewati Perumahan Padma dan mengambil jalan ke arah pantai Tirang. Jalannya memang belum dibangun dengan baik. Namun saat anda mencapai pantai anda akan merasa puas dengan pemandangan yang disuguhkan Pantai Tirang.
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment