KOPI, Pekanbaru – Sejumlah pekerja proyek pembangunan lapangan tenis Kejaksaan Tinggi Riau dan Rumah Dinas Pemprov Riau menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Tinggi Riau, Senin (12/2/2024) pagi. Aksi para pekerja ini menuntut upah tukang yang hingga saat ini belum dibayar.
Dengan menggelar aksi jalan kaki dan membentangkan spanduk, sejumlah pekerja proyek pembangunan lapangan tenis Kejaksaan dan Rumah Dinas Pemprov Riau mendatangi kantor kejaksaan tinggi Riau. Para pekerja ini menuntut upah mereka yang hingga saat ini belum dibayar oleh pihak Dinas PUPR Riau melalui Bidang Cipta Karya dan Kontraktor CV Pesamean Utama.
Menurut Kordinator Aksi yang juga ketua pekerja proyek lapangan tenis Kejaksaan Tinggi Riau, Hari Sasmito, pihaknya mendesak agar upah para pekerja (tukang) yang sudah berkeringat bekerja siang malam segera dibayarkan. Para pekerja selama ini sudah cukup sengsara karena untuk menghidupi keluarga terpaksa harus berhutang bahkan ada yang rela jual ginjal.
Sasmito menambahkan, pihaknya telah berupaya menagih ke pihak Dinas PUPR Provinsi Riau namun tidak ada kejelasan dan hanya membayar sebagian kecil upah. Untuk itu pihaknya menuntut hak upah, jika tak juga dibayar para pekerja akan membongkar kembali yang telah dikerjakan.
“Kami menuntut hak kami agar dibayar, jika tak juga dibayar kami akan bongkar lagi barang yang telah kami kerjakan,” ujar Sasmito tegas.
Setelah menggelar aksi unjukrasa di gerbang kantor Kejaksaan Tinggi Riau, akhirnya para pekerja diterima oleh Bambang, petugas Kejaksaan Tinggi Riau dan meminta agar para pekerja membuat laporan terlebih dahulu.(ady)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment