KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba gandeng ‘Ajik Krisna’ pengusaha papan atas Bali, mengunjungi tempat seorang pengepul kelapa I Ketut Sudiarta yang beramat di Dusun Palasari, Desa Ekasari, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa (11/1/2022).
Dalam kunjungan tersebut, bupati yang menggandeng ‘Ajik Krisna’ pengusaha papan atas Bali ke lokasi pembuatan minyak tanusan yang terbuat dari buah kelapa bertujuan untuk meningkatkan ekonomi petani kelapa dan masyarakat Kabupaten Jembrana.
Saat ini minyak tanusan yang terbuat dari buah kelapa ternyata jarang dijumpai apalagi diproduksi dengan skala yang besar. Disisi lain Kabupaten Jembrana merupakan penghasil buah kelapa terbesar di Bali.
Melihat peluang produksi kelapa yang cukup besar ini, Bupati I Nengah Tamba dengan menggandeng pengusaha papan atas Bali ‘Ajik Krisna’ langsung melakukan peninjaun ke lokasi tersebut.
Saat bertemu dengan seorang pengepul kelapa I Ketut Sudiartana, Bupati Tamba mengatakan “Kita tahu bahwa Kabupaten Jembrana ini, memiliki potensi terbesar baik produksi maupun komoditi buah kelapa di Bali. Tetapi, sampai saat ini jarang dijumpai buah kelapa itu diolah untuk dijadikan minyak tanusan dengan skala yang lebih besar. Hanya saat panen para petani kita selama ini hanya menjual buah kepada para pengepul kelapa saja,” ujar Bupati Tamba.
Untuk memberikan manfaat secara ekonomi yang lebih besar kepada para petani kelapa, Bupati Tamba mengatakan bahwa hal ini sangat dibutuhkan upaya dan terobosan dengan cara menggandeng para pengusaha.”
”Saya sangat berterima kasih atas kehadiran Ajik Krisna. Ini pengusaha sukses kelas atas di Bali. Kehadiran beliau, tentu ingin melihat secara langsung potensi dari kelapa Jembrana,” terang Bupati Tamba.
Terkait dengan rencana untuk memproduksi minyak tanusan dari Jembrana, Ajik Krisna mengaku bahwa produksi kelapa di Jembrana sangat memungkinkan. ”saat ini saya bersama Pak Bupati langsung menemui pengepul kelapa, kita juga sudah mengetahui bahwa Jembrana memiliki potensi terbesar kelapa di Bali. Kami akan mencoba dalam waktu dekat, seminggu sampai dua minggu ini, kita produksi minyak kelapa tanusan di Dusun Ekasari,” ujarnya.
Dalam hal ini, Ajik Krisna juga memastikan bahwa, jika dalam produksi minyak tanusan bagus sesuai dengan standar minyak Aji Krisna, maka tidak hanya mengambil produksi dari daerah Melaya saja, melainkan sampai ke kecamatan lainnya yang ada di Kabupaten Jembrana.
Dengan demikian, sehingga pengerajin yang lain, ikut termotivasi, dan nanti dari tim yang dibentuk akan mereview kualitas minyak tanusan pengerajin Jembrana sesuai standar perusahaannya.”
“Minyak tanusan ini istimewa, selain aromanya juga cita rasanya, ini juga warisan kuliner tradisional, dengan branding minyak tanusan ajik. Saya pastikan produksi pengerajin itu terserap, minimal di lingkup pelanggan group krisna terlebih dahulu” paparnya. (AM)
Comment