KOPI, Sarmi – Dalam rangka menyelamatkan Hak Politik Anak Asli Sarmi, menuju SARMI yang mensejahterakan masyarakat asli, bertempat di Tugu Yamagata dilaksanakan pertemuan Forum Diskusi Anak Sarmi (FDAS) “Bersatu bersama menentukan perjalanan Negeri Seribu Ombak”, Sabtu 3 Februari 2024.
Hadir dalam Forum Diskusi tersebut, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Sarmi, Ferdik Sawefkoy, S.IP, M.AP mewakili Pemerintah Daerah, Kapolres Sarmi, AKBP. Timur Santoso, S.I.K, M.AP, Pimpinan Dewan Adat Sarmi, Masyarakat Intelektual Anak Adat Sarmi.
Inisiator pertemuan, Jimi Isak S. Yappo, Amd.Par kepada ppwi sarmi mengatakan bahwa “kegiatan ini adalah bentuk keprihatinan, melihat dinamika yang terjadi menjelang Pemilu Serentak’2024”. Kami hanya menggugah nurani siapa saja yang menikmati hidup diatas Tanah Sarmi, “Kalau Ko Sayang Sarmi, Ko Pasti Hargai Pemilik Tanahnya”.
Lebih jauh Jimi menjelaskan, pertemuan Forum Diskusi tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan, diantaranya :
- Memilih Kepengurusan dari Forum Diskusi Anak Sarmi (FDAS), masing-masing Ketua : Yulius Kyeuw-Kyeuw, Sekretaris : Abraham Mamawiso, Bendahara : Martinus Saweri.
- Mempersipakan Deklarasi Bersama dengan melibatkan Komunitas Pakuyuban/Ikatan Kerukunan, KPU dan BAWASLU Kabupaten Sarmi.
Kami sedang berkordinasi dengan pengurus terpilih untuk mempersiapkan agenda selanjutnya, diharapkan dalam waktu yang secepatnya, ujar Jimi (bayom/ppwi sarmi)
Dokumentasi : Kabag Pemerintahan Setda Kabupaten Sarmi, Fredik Sawefkoy, S.IP, M.AP sedang memberikan arahan.
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment