by

Terapkan Protokol Covid-19, Pariwisata Kota Bitung Kembali Dibuka

KOPI, Bitung – Sejak Pandemik ini berlangsung, Pariwisata menjadi sektor yang paling terdampak, ketakutan terhadap virus Covid-19 membuat sektor ini menjadi lesu bahkan cenderung tidak bergerak. Kota Bitung di Provinsi Sulawesi Utara, melihat ini sebagai sebuah ancaman terhadap perekonomian masyarakat, terutama bagi para pekerja dan pemilik usaha yang bergerak di ke-pariwisataan.

Salah satu Kabid (Kepala Bidang –red) di Dinas Pariwisata kota Bitung, Chen Wior, S.Pi, yang ditemui saat joging di sebuah kawasan olahraga, pada sabtu, 24 JuIi 2020, mengatakan “Kota Bitung siap menerima kunjungan wisata, tentunya dengan menerapkan protokol Covid-19,” kata Chen.

Dengan antusias Chen menjelaskan beberapa destinasi wisata kota Bitung, yang dibagi dalam Empat kawasan antara lain : Batu Angus, Tangkoko, Tanjung Merah, dan Selat Lembeh, menurut Chen beberapa kawasan ini mempunyai keistimewaan sendiri, semisal Tangkoko yang mempunyai keunikan sendiri dengan Monyet terkecil di dunia, dan komunitas Monyet pantat merah yang hanya hidup di kawasan Tangkoko, “yang pasti semua kawasan itu menampilkan keindahan dan keunikan tersendiri,” jelas Chen.

Bahkan Chen mengatakan bahwa di Bitung untuk Pariwisata bawah laut, ada 92 titik penyelaman, “ada jenis ikan unik yang tidak ada di belahan dunia lain, belum lagi terumbuk karang yang begitu cantik dan terawat, pemandangan bawah laut di Kota Bitung sering di dokumentasikan untuk diikutsertakan dalam festival film bawah laut tingkat dunia,” ujar Chen dengan bangga.

Menurut Chen akhir bulan Juni yang lalu, Dinas Pariwisata Kota Bitung membuat pelatihan pemandu wisata alam selam. “Mereka dilatih kemudian diberikan sertivikat, selain teknis penyelaman juga ada materi tentang penerapan protokol Covid -19, sehingga wisatawan akan merasa aman, yang ikut ada 40 orang,” urai Chen

Kepada awak media ini, lewat telpon gengam yang dia miliki, wanita berparas cantik ini kemudian menunjukkan foto foto destinasi Pariwisata di Kota Bitung yang begitu indah dan menantang. “Pokoknya Bitung oke banget,” ujarnya sambil tersenyum.

Awak media ini berjanji akan melihat langsung dan mengulas lebih jelas destinasi wisata yang ada di Kota Bitung. Sektor Pariwisata memang harus kembali berbenah dan tentunya beradaptasi dengan era New Normal, jangan larut dalam ketakutan yang berlebihan, jangan membuat regulasi kaku yang menyebabkan keengganan wisatawan dan investor untuk datang berkunjung dan berinvestasi. (Bung Neo)

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA