KOPI, Bali – Bali memiliki banyak sekali tempat wisata yang siap memanjakan mata. Kira-kira mana yang harus dikunjungi terlebih dahulu, ya? Kamu bisa cek 7 rekomendasi tempat wisata terbaik di Bali berikut ini.
Ada Tanah Lot dan Garuda Wisnu Cultural Park yang ikonis, lengkap dengan pertunjukan budayanya yang khas. Tidak ketinggalan deretan pantai-pantai cantik di Bali yang memesona. Bahkan, Bali Safari & Marine Park juga layak dikunjungi bersama keluarga. Makin tertarik?
Berikut 7 rekomendasi tempat wisata terbaik di Bali:
- Tanah Lot
- Garuda Wisnu Kencana Cultural Park
- Pantai Kuta
- Pura Ulun Danu Beratan Bedugul
- Bali Safari & Marine Park
- Pantai Melasti Ungasan
- Pantai Atuh
Ingin tahu lebih lanjut? Yuk, lanjut baca.
Tanah Lot
Tanah Lot berlokasi di Beraban, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali. Jam buka setiap hari mulai pukul 06.00 – 19.00 WITA. Harga tiket masuk (HTM) untuk wisatawan domestik (WNI) sebesar Rp20.000,00/orang, sementara wisatawan manca negara (WNA): Rp35.000,00/orang.
Tempat wisata terbaik di Bali yang tidak boleh kamu lewatkan adalah Tanah Lot. Di tempat ini, kamu bisa menikmati suguhan panorama alam yang bersanding dengan kekhasan budaya dan spiritual masyarakat Bali. Ciri khas Tanah Lot adalah keberadaan dua buah pura di atas pulau karang besar.
Yang pertama adalah Pura Luhur Tanah Lot yang letaknya persis di atas batu karang besar. Kedua, yaitu Pura Batu Bolong yang posisinya berada di tebing yang menjorok ke arah laut.
Di pura ini biasanya umat Hindu masih sering menggelar upacara-upacara keagamaan. Karena masih aktif untuk tempat ibadah, pura di Tanah Lot tidak boleh dimasuki oleh pengunjung yang beragama non-Hindu. Jadi, non-Hindu hanya boleh berkeliling di area pelataran pura saja. Waktu terbaik untuk mengunjungi kedua pura ini adalah sore hari saat air laut sedang surut.
Sebab, saat air pasang, akses menuju ke pulau karang besar akan tertutup air dan tidak bisa dilewati. Selain itu, kamu juga bisa sekalian mendapatkan momen golden sunset yang terkenal sangat cantik di Tanah Lot.
Selain kedua pura tadi, di kawasan Tanah Lot masih ada beberapa pura dan gua unik yang bisa kamu kunjungi, yaitu:
Pura Enjung Galuh
Pura Penataran
Pura Batu Mejan
Pura Jero Kandang
Pura Pekedungan
Gua Air Suci
Gua Ular Suci
Untuk pengalaman yang lebih sempurna, sempatkan juga untuk menyaksikan pertunjukan Kecak Dance Fire Show di Taman Budaya Surya Mandala. Tempatnya tidak jauh dari Pura Batu Bolong. Cukup dengan membeli tiket pertunjukan seharga Rp50.000,00/orang.
Garuda Wisnu Kencana Cultural Park
Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, berlokasi di Jalan Raya Uluwatu, Ungasan, Kecamatan Kuta Sel, Kabupaten Badung, Bali. Jam buka setiap hari mulai pukul 09.00 – 20.00 WITA. Harga tiket masuk (HTM) Rp125.000,00/orang.
Garuda Wisnu Kencana Cultural Park merupakan taman budaya yang sangat populer. Areanya berada di ketinggian 263 mdpl. Di tempat ini kamu bisa rekreasi menikmati suguhan budaya Bali berbalut keindahan bentang alam yang memukau.
Tempatnya terbagi menjadi beberapa area. Masing-masing area memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Yang paling menarik di taman ini adalah keberadaan patung Garuda Wisnu Kencana. Tingginya mencapai 121 meter, dengan lebar 64 meter.
Patung ini menjadi yang tertinggi di dunia mengalahkan Patung Liberty di Amerika Serikat. Selain itu, kamu juga bisa melihat patung setengah badan Dewa Wisnu di area Plaza Wisnu. Tingginya sekitar 16 meter. Ada juga patung kepala garuda setinggi 6 meter di Plaza Garuda.
Area Lotus Pond juga menjadi spot ikonis di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park. Lotus Pond merupakan area outdoor yang sangat luas dan sering menjadi tempat gelaran konser akbar maupun pertemuan lainnya.
Ada pilar-pilar tebing kapur yang bentuknya menyerupai colloseum. Eksotis sekali! Apalagi, view di salah satu sisinya berlatar patung Garuda Wisnu Kencana. Mulai pukul 11.00 – 18.00 WITA, beberapa pertunjukan tari khas Bali digelar di area amphitheater dan lotus pond. Jadwal resminya bisa dicek di official website Garuda Wisnu Kencana Cultural Park.
Jangan lewatkan juga serunya wisata belanja dan kulineran di area street theater. Banyak restoran dan toko cinderamata yang bisa kamu singgahi.
Pengelola sudah menyediakan banyak sekali fasilitas untuk kenyamanan pengunjung. Kamu bisa berwisata dengan nyaman dan aman di sana. Persiapkan saja stamina agar puas menjelajahi semua area di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park.
Pantai Kuta
Pantai Kuta, berlokasi di Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Jam buka setiap hari, 24 jam dengan harga tiket masuk (HTM) gratis.
Kalau bicara tentang pantai di Bali, nama Pantai Kuta pasti tidak akan terlewat. Pantai yang satu ini memang sudah lekat dengan identitas Pulau Dewata. Rasa-rasanya kurang komplit kalau kamu berkunjung ke Bali, tetapi tidak pernah mampir ke Pantai Kuta.
Bukan tanpa sebab! Dengan view-nya yang memesona, Pantai Kuta sangat populer di kalangan wisatawan. Bahkan Pantai Kuta disebut-sebut sebagai salah satu pantai terindah di Bali.
Garis pantainya panjang mencapai 5 kilometer, dengan hamparan pasir putih yang lembut. Banyak wisatawan yang menghabiskan waktu dengan duduk santai atau berjemur di sana. Sebagian besar bahkan betah berlama-lama sembari menunggu matahari terbenam.
Saat matahari terbenam, suasana di Pantai Kuta semakin syahdu dan memesona! Besaran ombak di Pantai Kuta bagus sekali untuk aktivitas surfing. Ada banyak tempat persewaan papan selancar di sepanjang Pantai Kuta. Bahkan, kalau kamu ingin belajar berselancar, banyak warga lokal yang menawarkan jasa kursus dengan harga terjangkau.
Daya tarik lainnya, lokasi Pantai Kuta sangat strategis. Kamu bisa menemukannya dengan mudah. Selain itu, ada banyak pusat perbelanjaan, toko suvenir, tempat makan, pusat hiburan, dan penginapan di sekitar pantai ini. Jadi, sekali berkunjung, kamu bisa mendapatkan banyak kesenangan sekaligus!
Pura Ulun Danu Beratan Bedugul
Pura Ulun Danu Beratan Bedugul, berlokasi di Danau Beratan, Candikuning, Baturiti, Tabanan, Bali. Jam buka Minggu – Jumat, 07.00 – 19.00 WITA, Sabtu, 05.00 – 19.00 WITA. Harga tiket masuk (HTM) untuk wisatawan domestik (WNI): Rp30.000,00/orang, wisatawan mancanegara (WNA): Rp75.000,00/orang.
Pura Ulun Danu Beratan Bedugul adalah tempat wisata terbaik di Bali yang tidak pernah sepi pengunjung. Tempat ini sangat populer di kalangan wisatawan domestik maupun mancanegara karena keindahannya. Udara di sini juga sangat sejuk dan dingin khas hawa pegunungan. Cocok sekali untuk kamu yang ingin melepas penat dan bosan dengan suasana perkotaan.
Daya tarik Pura Ulun Danu Beratan ada pada bentuknya yang sangat khas Bali. Desain atap pura dibuat bertingkat yang melambangkan kepercayaan umat Hindu Bali yang percaya kepada 3 dewa. Selain itu, lokasi pura pun menjadi daya tarik tersendiri.
Pura Ulun Danu berada di tengah Danau Beratan atau yang dikenal juga dengan nama Danau Bedugul. Saat air danau sedang tinggi, maka bangunan pura akan terlihat seperti mengapung di permukaan air. Menariknya lagi, latar perbukitan di kejauhan menambah pesona dari Pura Ulun Danu Beratan Bedugul ini.
Untuk mengisi waktu, kamu bisa berfoto dengan latar pura dan danau yang cantik. Kalau ingin lebih seru, sewalah perahu untuk berkeliling danau. Tarifnya mulai dari Rp100.000,00 (kapasitas 4 orang) dan Rp185.000,00 (kapasitas 8 orang) untuk satu kali putaran.
Jangan lewatkan kesempatan untuk wisata kuliner dan belanja suvenir juga, ya.
Untuk fasilitas wisatanya, pengelola sudah menyediakan toilet umum, taman bunga, tempat parkir, taman bermain anak, dan ATM center. Pokoknya, wisata ke Pura Ulun Danu Beratan Bedugul dijamin meninggalkan kesan tersendiri bagimu!
Bali Safari & Marine Park
Bali Safari & Marine Park, berlokasi di Jalan Prof. Dr. Ida Bagus Mantra No.km 19, Serongga, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali. Jam buka setiap hari mulai pukul 09.00 – 17.00 WITA. Harga tiket masuk (HTM) wisatawan domestik (WNI): Rp175.000,00/orang (wisatawan domestik), wisatawan mancanegara (WNA): Rp650.000/orang.
Tidak melulu pantai, Bali juga punya kebun binatang yang keren, lho! Bali Safari & Marine Park menjadi tempat wisata terbaik di Bali yang cocok untuk dikunjungi bersama keluarga. Terutama, kalau kamu membawa anak-anak.
Tempatnya ditata sedemikian rupa sehingga suasana alami bisa berpadu dengan budaya masyarakat Bali. Fasilitas yang tersedia di Bali Safari pun sudah sangat lengkap. Mulai dari tempat ibadah, area parkir, toilet umum, pusat informasi, toko suvenir, restoran, hingga penginapan.
Kamu bisa rekreasi sembari mengenal dan berinteraksi dengan berbagai jenis hewan. Ada sekitar 400 satwa yang berasal dari 140 spesies di Bali Safari & Marine Park ini. Beberapa di antaranya adalah satwa langka, seperti Jalak Putih, Harimau Sumatera, Beruang Himalaya, Rusa Tutul, hingga Tapir.
Nah, untuk melihat hewan-hewan yang ada di sini, kamu bisa mengikuti safari journey. Selama 30 menit, kamu akan diajak berkeliling dengan menggunakan kendaraan khusus. Kalau ingin yang lebih menantang, ada paket wisata night safari.
Wisata night safari akan membawamu berkeliling ke habitat satwa pada malam hari dengan kendaraan yang diberi nama “caged tram”. Bentuknya menyerupai kerangkeng sehingga sensasinya tentu akan lebih menegangkan.
Selain itu, masih banyak atraksi hiburan lainnya yang sayang jika kamu lewatkan. Di panggung hanuman, misalnya. Ada pertunjukan hewan yang bisa kamu saksikan. Kemudian, di area kampung gajah, ada atraksi gajah dan museum gajah.
Pengelola Bali Safari & Marine Park juga menyuguhkan pementasan seni Bali Agung sebagai hiburan bagi pengunjung. Pementasan seni Bali Agung menggabungkan seni teater modern dan tradisional Bali. Ada sekitar 150 penari dan pemain musik yang terlibat dalam pementasan.
Pantai Melasti Ungasan
Pantai Melasti Ungasan, berlokasi di Ungasan, Kecamatan Kuta Sel, Kabupaten Badung, Bali. Jam buka setiap hari, 24 jam. Harga tiket masuk (HTM) Wisatawan domestik (WNI): Rp2.000,00/orang (anak-anak), Rp8.000,00/orang (dewasa). Dan Wisatawan mancanegara (WNA): Rp3.000,00/orang (anak-anak), Rp10.000,00/orang (dewasa).
Bergeser ke kawasan Kuta Selatan, ada Pantai Melasti Ungasan yang akan membuatmu terpesona. Pantai cantik ini sedikit tersembunyi di balik tebing kapur. Namun, justru itulah salah satu daya tariknya. Untuk menuju ke Pantai Melasti Ungasan, kamu harus memutari tebing kapur tinggi terlebih dahulu.
Jalannya berkelok-kelok, tetapi sudah teraspal sangat mulus. Pemandangan yang disuguhkan sepanjang perjalanan pun sangat memikat mata. Tebing kapur terlihat sangat eksotis, berpadu dengan lautan nan biru di sisi lainnya. Saking cantiknya, jalan berkelok menuju ke Pantai Melasti Ungasan ini sering menjadi spot foto favorit pengunjung.
Melansir dari napaktilas.net, Pantai Melasti Ungasan memiliki hamparan pasir putih yang halus. Air laut di sekitar pantai ini juga biru jernih. Kamu bisa menikmati keindahan bawah lautnya dengan leluasa. Ada spot khusus untuk snorkeling. Kamu juga bisa berenang dan bermain air di sekitar pantai karena ombaknya tidak terlalu besar.
Sama halnya dengan kebanyakan pantai di Bali, momen sunset di pantai ini juga sangat cantik. Jadi, jangan sampai melewatkannya, ya. Pantai Melasti Ungasan sudah dilengkapi dengan banyak fasilitas. Mulai dari toilet umum, musala, restoran, area parkir, spot foto pre-wedding, gazebo, dan lain sebagainya.
Ada yang menarik di Pantai Melasti Ungasan menjelang hari raya Nyepi. Pantai ini kerap menjadi tempat warga melakukan prosesi upacara Melasti. Upacara Melasti merupakan upacara adat Hindu Bali yang bertujuan untuk membersihkan alam, serta diri secara lahir dan batin. Saat upacara Melasti berlangsung, kamu bisa menyaksikan jalannya prosesi ini. Tentu dengan tetap mengutamakan kesopanan agar tidak mengganggu kesakralan ibadah masyarakat setempat.
Pantai Atuh
Pantai Atuh, berlokasi di Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Jam buka setiap hari, 24 jam. Harga tiket masuk (HTM) Rp10.000,00/orang
Di kawasan Nusa Penida, ada Pantai Atuh yang wajib kamu kunjungi. Pantai ini letaknya agak tersembunyi karena diapit oleh gugusan pulau kecil dan tebing-tebing tinggi. Untuk mencapai area pasir pantainya, kamu harus berjalan turun.
Aksesnya berupa jalan setapak yang sedikit curam sehingga perlu stamina yang bagus.
Walaupun perlu sedikit usaha, tetapi kamu akan dipuaskan dengan suasana Pantai Atuh yang tenang dan indah. Pasir putih terhampar di garis pantai yang membentang sejauh 500 meter. Air lautnya tampak biru jernih. Kalau ingin berenang, sebaiknya perhatikan kondisi ombak dan ketinggian air terlebih dahulu.
Tidak jauh dari bibir pantai terdapat Pura Atuh yang masih dipergunakan untuk ibadah oleh umat Hindu Bali. Di dekat pura juga terdapat dua sumber mata air yang dikeramatkan oleh warga setempat. Kedua sumber air ini tidak pernah kering, bahkan pada musim kemarau sekalipun. Kalau ingin mendapatkan view yang lebih leluasa, kamu bisa kembali naik ke atas tebing.
Dari atas, kamu bisa melihat pesona Tanjung Juntil, Gili Batu Melawang, Gili Batu Abah, Gili Batu Metegen, dan Batu Padasan. Waktu terbaik untuk berkunjung ke Pantai Atuh adalah saat pagi hari sebelum pukul 05.30 WITA. Di waktu tersebut kamu akan mendapatkan momen sunrise yang sangat cantik.
Pendar cahaya matahari terbit yang berpadu dengan pemandangan laut lepas akan menjadi pembuka hari yang manis untukmu! Kalau tidak ingin terburu-buru berangkat sebelum sunrise, maka kamu bisa menginap di Pantai Atuh. Ada beberapa penginapan yang tersedia di sekitar pantai. Kalau lebih suka menyatu dengan alam, maka camping bisa menjadi pilihan lainnya untuk bermalam di Pantai Atuh.
Itulah 7 tempat wisata terbaik di Bali yang sayang jika kamu lewatkan saat berlibur di Pulau Dewata. Keindahan panorama alamnya mampu mengusir rasa penat. Kamu bahkan bisa sekaligus melihat lebih dekat budaya masyarakat Bali di beberapa tempat wisata tersebut. Baik itu melalui tarian daerah maupun ritual adatnya. Menarik, ‘kan? Jadi, tempat wisata mana dulu nih yang ingin kamu kunjungi terlebih dahulu? (*)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment