Habibie Itu dongeng
Dongeng tentang orang suci
Dongeng tentang nabi
Dongeng tebtang darwis
Dongeng tentang santa
Dongeng tentang biksu
Dongeng tentang lama
Dongeng tentang pencipta
Dongeng yang menjadi nyata
Habibie itu Musa
Dipelihara Firaun
Tapi lebih membela kaum tertindas
Dan menyelamatkan negara
Dari keserakahan sang penguasa
Habibie itu Yesus
Disalib di Parlemen
Padahal ia selamatkan bangsanya
Ia tak pernah marah
Ia selalu hadir
Di saat umat membutuhkannya
Habibie itu Muhamad
Ia mencintai manusia
Tanpa pandang bulu
Muslim yang antarkan pendeta
Ke gerbang pusara
Dengan pesawat negara
Habibie itu Gajahmada
Ia bangunkan bangsa dan negara
Ia kumandang sumpah palapa
Untuk menguasai dirgantara
Habibie itu intan khatulistiwa
Selalu memancarkan cahaya
Meski caci maki menerpanya
Dan Senayan menjatuhkannya
Malaikat menangis
Ketika parlemen menghinanya
Keberhasilannya menyelamatkan negara
Dari krisis politik dan ekonomi luar biasa
Hanya mendapat cibiran hina
Dan ia pun dicampakkannya
Habibie sumringah
Mendapat perlakuan menusuk dada
Ia tak peduli
Karena kebaikan tak butuh puja puji
Sejarah yg menjadi saksi
Kini saksi itu berkata
Kau hebat. Panasea untuk krisis negara
Habibie itu teladan
Untuk semua akhlaknya
Ia paket sempurna
Dari Langit untuk Indonesia
Hebibie itu Cinta
Yang selalu setia dengan yang dicinta
Di pusara Ainun ia berkata
Cinta kita tak akan terpisahkan
Oleh maut sekali pun
Karena cinta tak pernah mati
Hidup abadi
Selamat Jalan Habibie
Kini kau telah pergi
Untuk menjemput cinta abadi
Cinta Ainun di Sisi Ilahi Rabbi
Kami rakyat Indonesia
Kan slalu mengingat pengabdianmu
Yang tanpa lelah
Membangun dan mencintai negara
Habibie,
Terimakasih
Hanya doa dan zikir yang kami beri
Tuk membalas semua pengorbananmu
Terhadap ibu pertiwi