KOPI, Karawang – Satgas Citarum Harum Sektor 19 melakukan penanaman pohon di lahan produktif, Rabu (7/4/21). Hal tersebut dilakukan untuk menjaga kelestarian sungai dan mengantisipasi jebolnya tanggul sungai Citarum di wilayah Perumahan Karaba, RT 05 / RW 009, Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang.
Penanaman dilakukan oleh para anggota Satgas Citarum Harum Sektor 19 bersama Aparat Desa, para tokoh masyarakat, Mitra Satgas Citarum, serta masyarakat peduli lingkungan dan sungai citarum. Hadir diantaranya, Komandan Sektor 19, Kolonel Chb Widodo; Danki Sektor 19, Serma Suprianto; Dansub sektor 7/Telukjambe, Serka Suradi; Kepala Keamaan KIIC, Bambang Suge; Tokoh Masyarakat, Budi Georn.
“Kami sangat berterima kasih kepada Satgas Citarum Harum, semenjak adanya Satgas Citarum Harum lingkungan kami terjaga kebersihannya, Sungai Citarum pun sudah terbebas dari limbah pabrik, dan tanah tanggul tidak longsor lagi berkat adanya tanaman yang ditanam,” ujar Budi Georn selaku Tokoh Masyarakat Perum Karaba.
Sementara itu, Bambang Sugeng selaku Kepala Keamanan mewakili KIIC mengatakan, “Kami dari sisi industri sangat mendukung kegiatan penanaman pohon untuk pelestarian sungai. Dirinya berharap dengan kegiatan ini bisa menjadi berkesinambungan serta dibutuhkan peran serta masyarakat sekitar untuk merawat pohon yang ada yang nantinya bisa dinikmati oleh anak dan cucu kita,” kata Bambang.
Dikesempatan yang sama, Kolonel Chb Widodo selaku Komandan Sektor 19 Satgas Citarum Harum menegaskan, peran Satgas Citarum Harum dalam kegiatan ini agar masyarakat sadar akan pentingnya kebersamaan, gotong royong menjaga kelestarian Sungai Citarum serta memperhatikan kebersihan lingkungan.
Penanaman pohon ini juga salah satu upaya dalam melestarikan Sungai Citarum, karena jika tidak ditanami pepohonan, khawatir tanggul lama – lama akan tergerus dan kemudian jebol.
“Adapun jenis pohon yang ditanam hari ini diantaranya pohon mangga, pohon bambu, serta beberapa jenis pohon lainnya seperti, pohon mahoni, pohon al basiah, pohon salam, pohon kecapi,” ujarnya.
Lebih lanjut Dansektor 19 Kolonel Chb Widodo menambahkan, “Mari kita bersama – sama menjaga serta melestarikan Sungai Citarum yang merupakan warisan dari nenek moyang kita yang kemudian akan diwariskan kembali oleh kita kepada anak cucu kita.”
Apa jadinya jika Sungai Citarum yang kita wariskan ke anak cucu kita nanti tidak lestari dan tercemar, tentunya tidak akan bermanfaat. “Maka dari itu mari mulai sekarang kita jaga Sungai Citarum demi masa depan anak cucu kita,” tegasnya. (Dede N-KOPI)
Comment