KOPI, Jembrana – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana kembali menggelar Lomba Baleganjur tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Jembrana, dalam rangka menyambut HUT Kota Negara ke-128 dan HUT Republik Indonesia ke-78, bertempat di Panggung Terbuka Pura Jagatnatha, Jembrana Bali, pada Rabu (9/8/2023). Ajang tersebut disaksikan langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Sekda Jembrana I Made Budiasa.
Untuk meriahkan HUT Kota Negara dan Kemerdekaan RI, puluhan Sekaa Baleganjur Remaja unjuk kebolehan dalam lomba tingkat kabupaten, ini merupakan salah satu upaya pelestarian seni budaya Bali. Lomba tahun ini diikuti sebanyak 23 Sekaa (kelompok) baleganjur perwakilan dari sekolah se-Kabupaten Jembrana mengikuti lomba, yang terdiri dari 18 kelompok perwakilan tingkat SMP Negeri dan 5 kelompok perwakilan tingkat SD Negeri.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Parbud) Kabupaten Jembrana Anak Agung Komang Sapta Negara menjelaskan bahwa Lomba tingkat kabupaten tersebut adalah tahapan lanjutan, setelah sebelumnya sudah dilaksanakan Lomba Gong Kebyar di masing-masing kecamatan. “Untuk di tingkat SD, kami mengambil di masing-masing kecamatan satu Sekolah Dasar, sedangkan untuk di tingkat SMP, kita libatkan semua sekolah SMP di Jembrana,” terang Kadis Parbud Jembrana Anak Agung Komang Sapta Negara.
Ia mengungkapkan bahwa melalui perlombaan tersebut mampu sebagai ajang pelestarian budaya dan menguatkan nilai budaya. “Bagaimana melestarikan seni budaya yang ada di masing-masing masyarakat, terutama baleganjur ini, penggemarnya banyak sekali, tingkat anak-anak ini mereka sudah punya keterampilan untuk seni baleganjur, maka dari itu, kita mengambil dari tingkat sekolah dasar,” ungkapnya.
Anak Agung Komang Sapta Negara berharap kedepan regenerasi berikutnya bisa menghargai dan mempertahankan seni dan budaya yang sudah ada sejak dahulu. “Kedepan tentunya regenerasi ini, dari sejak dini, bagaimana pun mereka secara langsung menghargai seni budaya, dengan mencintai seni budaya itu, bisa dipertahankan untuk generasi berikutnya,” pungkasnya. (AM)
Comment