KOPI, Karawang – Mahakarya Pemuda Expo Karawang ditutup dengan pagelaran seni Sunda dan konser musik, Minggu (18/6/23), bertempat di Lapangan Desa Pinayungan, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang. Di hari akhir acara, Mahakarya Pemuda Expo berhasil menampilkan pagelaran seni Sunda Lisung, Angklung Lansia, Zumba, dan konser musik.
Kegiatan yang diinisiasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Buana Perjuangan (UBP) antara lain Maulana S Pasaribu, Putri S Pasaribu dan Jaenul Hikmat, sukses menggelar acara Mahakarya Pemuda Expo selama 28 hari dimulai tanggal 22 Mei – 18 Juni 2023. Sebanyak 66 para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta beberapa wahana memeriahkan acara tersebut.
Direktur Mahakarya Maulana S Pasaribu mengucapkan rasa syukur atas suksesnya expo tersebut. Pada hari puncaknya, pagelaran seni Sunda dan konser musik sukses dihadiri masyarakat Karawang.
“Ini merupakan kebahagiaan kami sebagai pemuda, sedikit banyak dapat membantu dalam memfasilitasi UMKM di wilayah kami,” ujar Maulana kepada awak media, Senin (19/6/23).
Selanjutnya, ia berharap bahwa pagelaran tersebut dapat membuat masyarakat terhibur dengan penampilan sederet artis seperti Dilla Academi 3, Try dan Aisyah, Maul dan Azril with Friends, Vionix Tunes, Zinzin Ucriet, dan Zin Debby.
Menurutnya, antusias masyarakat sangat tinggi untuk menyaksikan pagelaran tersebut. Mereka datang dari berbagai daerah. Hal tersebut terbukti sejak Mahakarya Pemuda Expo dibuka Mei lalu sampai 18 Juni 2023 kemarin, antusias masyarakat sangat tinggi.
“Acara ini digelar untuk meningkatkan segi perekonomian melalui UMKM dan menghibur masyarakat dengan pagelaran seni,” tuturnya pria berdarah Batak yang akrab disapa Bang Maul.
Maul menambahkan, para pelaku UMKM sangat merasakan manfaatnya dengan diadakannya acara ini. “Niat kami ingin melakukan pemerataan ekonomi di Karawang, tidak hanya di bidang industri saja, UMKM juga harus dibina dan diwadahi agar lebih berkembang pesat,” ungkapnya.
Ketika UMKM diberikan wadah, lanjutnya, maka perekonomian daerah akan tumbuh pesat. “Pada acara Expo ini kami tidak memungut biaya masuk, karena memang kami ingin semua kalangan masuk di acara tersebut,” pungkasnya. (DJ)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment