KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba memantau langsung Taman Makam Pahlawan Kesatria Mandala Negara yang berada di ruas Jalan Sudirman, Kecamatan Jembrana, Bali, pada Minggu (1/10/2023). Pemantauan tersebut bertujuan untuk melakukan perencanaan penataan Taman Makam Pahlawan.
Terkait hal tersebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana berencana menata Taman Makam Pahlawan Kesatria Kusuma Mandala Negara. Selain menata juga akan mempercantik areal taman makam juga untuk menambah sarana publik yang bisa diakses masyarakat Jembrana.
Bupati Tamba berharap dengan adanya taman makam pahlawan yang makin cantik tersebut untuk melengkapi proses revitalisasi Pasar Umum Negara yang terletak di ruas jalan yang sama, sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan dan kualitas kehidupan kota sebagai tempat tinggal warga Jembrana. “Kita akan tata taman makam pahlawan dalam upaya pengembangan Kota Smart City, dan di sini akan ada tempat permainannya, kita juga sediakan wifi gratis, ada caffeetaria, dan kita hias juga pohon-pohon itu dengan lampu, sehingga Jembrana menjadi indah, enak dilihat baik siang maupun malam,” harap Bupati Tamba.
Ia membayangkan penataan taman makam pahlawan nanti sama halnya dengan kondisi dan bagaimana suasana di depan Pura Jagatnatha saat ini. Hal tersebut sebagai contoh yang akan dikerjakan di taman makam pahlawan nantinya.
“Seperti yang kita lihat di depan Pura Jagatnatha sekarang, itu akan mewarnai kecantikan dan estetika Kabupaten Jembrana menuju Jembrana Smart City,” ungkap Bupati Tamba.
Tak hanya itu, Bupati Tamba juga akan melakukan penghijauan di Sentra Tenun dengan menanam pohon jepun. “Kita akan melakukan penghijauan dengan pohon jepun, dimana pohon jepun itu memiliki nilai yang estetik dan juga pohon kesucian, ada sepuluh macam pohon jepun yang akan ditanam,” ucap Bupati Tamba.
Sementara itu, menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Kabupaten Jembrana I Wayan Sudiarta menjelaskan bahwa rancangan penataan taman makam pahlawan untuk mempercantik wajah Kota Negara serta diharapkan dapat melengkapi bagian dari revitalisasi pasar yang sama berada di satu ruas jalan tersebut. “Kita ini melanjutkan penataan agar tamannya bagus dan ada tempat berkumpul untuk anak-anak muda, dimana akan dibuat coffe shop di pojok, kemudian untuk anak-anak atau arena bermain itu akan dibuat di wantilan di depan, sedangkan kiri kanannya akan ditata agar wajah pada kota itu menjadi baik,” jelas Kadis PUPRPKP I Wayan Sudiarta.
I Wayan Sudiarta menambahkan bahwa penataan taman makam tersebut akan terintegrasi dan tidak bisa dilepaskan dengan Pasar Umum Negara yang saat ini proses revitalisasi. “Nanti pasar beroprasi, tempat ini juga siap untuk digunakan untuk mendukung peningkatan pelayanan publik,” pungkasnya. (AM)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment