by

Bupati Jembrana bersama Forkopimda Saksikan Penampilan Gong Kebyar Duta Jembrana PKB XLV

KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Nyonya Candrawati Tamba beserta Jajaran Forkopimda Kabupaten Jembrana dan Kepala OPD di Lingkup Pemkab Jembrana, menyaksikan langsung penampilan kelompok Gong Kebyar Duta Kabupaten Jembrana pada Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-XLV, bertempat di Ardha Candra, Art Center Denpasar, Bali, Minggu (9/7/2023). Penampilan tersebut menampilkan garapan kolaborasi dalam Fragmentari yang berjudul ‘Pesisir Kauh’.

Duta Gong Kebyar Jembrana pada PKB ke-XLV, menampilkan Fragmentari Kolaborasi ‘Pesisir Kauh’. Garapan kolaborasi yang menceritakan kehidupan masyarakat pesisir dengan laut sebagai sumber mata pencaharian mereka, sukses memukau penonton yang memadati panggung terbuka Ardha Candra, Art Center Denpasar.

Utsawa (parade) Gong Kebyar Duta Kabupaten Jembrana pada Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-XLV tahun ini diwakili oleh tiga Sekaa Gong, yaitu:

  1. Sekaa Gong Kebyar Dewasa Gargita Panca Suara, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara
  2. Sekaa Gong Kebyar Wanita Gentha Saraswati, Desa Melaya, Kecamatan Melaya
  3. Sekaa Gong Kebyar Anak-anak, Sanggar Seni Nawasena, Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana.

Pesan moral dari fragmentari tersebut sumber mata pencaharian meskipun dimanfaatkan, tetapi tidak melakukan perusakan. Hasil laut dan sumbernya bisa diolah dengan baik, dan tidak merusak seperti pengeboman dan membuang sampah sembarangan, karena hal tersebut dapat mengotori lautan yang sangat suci.

Puncak penampilan tersebut digambarkan telah terjadi gelombang besar, maka membawa musibah kepada masyarakat, sehingga munculah Kanjeng Ratu untuk memperingatkan masyarakat akan kesalahan mereka, masyarakat tersadar dan memohon pengampunan. Oleh katena itu untuk menghormati Kanjeng Ratu sebagai penguasa lautan maka didirikanlah sebuah Pura di tepi pantai di daerah Cekik di Kabupaten Jembrana.

Selain menampilkan garapan kolaborasi, masing-masing Sekaa tersebut juga tampil membawakan dua materi saat penampilannya di panggung PKB ke-XLV, yaitu sebagai berikut:

  1. Untuk Sekaa Gong Kebyar Dewasa Gargita Panca Suara, Desa Banyubiru membawakan Tabuh Kreasi Pepanggulan Puras Mancuh dan Tari Kreasi Hala-hala
  2. Untuk Sekaa Gong Kebyar Wanita Gentha Saraswati, Desa Melaya membawakan Sandya Gita Melasti dan Tari Kreasi Kalangwaning
  3. Untuk Sekaa Gong Kebyar Anak-anak Sanggar Seni Nawasena, Kelurahan Pendem membawakan Tari Dolanan Mepencar Pencaran dan Tabuh Kreasi Rob.

Kepala Dinas Pariwisata Budaya Kabupaten Jembrana A. A. Komang Sapta Negara menjelaskan bahwa persiapan pentas Gong Kebyar sejak jauh hari, dan sesuai jadwal sudah disampaikan kepada Panitia Provinsi. Pada kesempatan tersebut, bersama rekan-rekan seniman Jembrana dapat menyiapkan diri dengan sebaik baiknya.

“Kita garap disesuaikan dengan tema: ‘Segara Kerti’, sehingga Gong Kebyar Duta Kabupaten Jembrana bisa terlaksana dengan baik, kita juga apresiasi penampilan yang sangat baik dari Seka Gong ini, anak-anak ini adalah penerus Gong Kebyar di pagelaran selanjutnya,” jelas Kadis Parbud Kabupaten Jembrana A. A. Komang Sapta Negara. (AM)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA