KOPI, Papua – Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri, S.I.K., meresmikan Rumah Kebangsaan Barisan Merah Putih (BMP), Selasa, 20 Juni 2023, pukul 11.00 WITA. Dalam peresmian rumah tersebut dihadiri oleh Ketua BPM (Barisan Merah Putih) Max Ohe, serta staf lainnya, dan 150 orang tamu undangan.
Dalam sambutannya, Kapolda menyampaikan bahwa Rumah Kebangsaan ini pertama kali dicetuskan tahun 2022 oleh organisasi BMP kepada Presiden. Kemudian Presiden menyetujui usulan tersebut yang didukung penuh oleh mahasiswa dan Pemerintahan, serta Kementerian Lembaga untuk melakukan rencana aksi terkait pembangunan rumah tersebut.
“Rumah Kebangsaan yang diresmikan tersebut merupakan rumah keluarga besar Bapak Ramses yang merupakan seorang tokoh Papua,” ucapnya.
Selanjutnya, ia berharap Rumah Kebangsaan tersebut akan menjadi tempat untuk menyelesaikan permasalahan. “Pembangunan Rumah Kebangsaan ini dapat dijadikan tempat atau wadah bagi para pemuda, mahasiswa, serta OKP lainnya untuk memecahkan masalah terkait isu-isu terkini,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Barisan Merah Putih juga mengucapkan terima kasih kepada Polda Papua beserta jajarannya karena telah membangun Rumah Kebangsaan. “Terima kasih kepada Polda Papua dan jajarannya yang telah melakukan pembangunan Rumah Kebangsaan ini. Tempat ini bertujuan untuk meneruskan amanat dari pusat ke seluruh provinsi di Republik ini” ujar Max Ohe.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Rumah Kebangsaan Barisan Merah Putih sangatlah penting bagi masyarakat Papua. Sebelumnya, Max Ohe menganggap ormas-ormas dan OKP, serta paguyuban di Tanah Papua berdiri atas dirinya sendiri.
Dengan dibangunnya rumah tersebut, Max berharap semua dapat berkumpul dan mendiskusikan hal-hal baik demi menjaga Papua yang aman dan damai. Ia juga meminta kepada Pemerintah Provinsi Papua dan seluruh komponen daerah untuk memperhatikan OKP yang berada di bawah Rumah Kebangsaan ini.
“Kami meminta kepada Pemerintah Provinsi Papua dan seluruh komponen daerah untuk memperhatikan OKP-OKP yang ada di bawah Rumah Kebangsaan ini. Selain itu, Polda Papua dapat memberikan arahan dan binaan kepada anggota-anggota yang bernaung di bawah Rumah Kebangsaan ini,” harapnya.
Hal tersebut bertujuan untuk terus menggerakkan semangat persatuan dan kesatuan demi menjaga Papua tetap aman dan damai. (Nurul/red)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment