KOPI, Sentani – Klasis GKI Sentani melaksanakan pertemuan rutin pelayan firman untuk bulan November pada hari Rabu, 01 November 2023, bertempat di Jemaat GKI soal Abeale. Pertemuan tersebut dihadiri Sekretaris Umum Sinode GKI di Tanah Papua, Pdt. Daniel Kaigere, S.Th., Badan Pekerja Klasis yang terdiri dari Ketua, Pdt. Alberth, S.Si.; Sekretaris Pdt. Roy Candra, S.Si.; Wakil Sekretaris, Pnt. Piter Wally; serta 56 Pendeta sebagai Pelayan Firman yang melayani di Klasis GKI Sentani.
Acara yang berlangsung kurang lebih dua jam tersebut, dipimpin Sekretaris Umum Sinode, Pdt. Daniel Kaigere, S.Th. Dalam arahannya kepada Para Pendeta Jemaat di Klasis GKI Sentani, sekretaris Sinode GKI menyampaikan, Klasis GKI Sentani dan Klasis Port Numbai adalah model dari GKI di Tanah Papua.
Karena Kantor Sinode GKI ada di Jayapura, sehingga, semua produk-produk keputusan Gereja, penerapannya, harus di mulai dari Klasis Port Numbai dan Klasis Sentani. Kaigere dalam arahannya mengharapkan agar para Pendeta di Klasis GKI Sentani dapat menjematkan seluruh produk dan aturan gereja.
“Para Pendeta di Klasis GKI Sentani agar dapat menjematkan seluruh produk dan aturan gereja, baik itu Tata Gereja, Tata Ibadah, serta Nyanyian Mazmur dan Nyanyian Rohani, sebagai ciri khas Gereja Kristen Injili di Tanah Papua,” ucap Sekretaris Umum Sinode GKI di Tanah Papua, Pdt. Daniel Kaigere, S.Th. (RBY/REd)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment