KOPI, Bangka Tengah – Pergelaran seni, pameran hasil karya siswa, hingga market day mewarnai Festival Literasi Numerasi yang diikuti ratusan siswa di SD Negeri 3 Koba, Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Selasa, 14 Mei 2024.
Rangkaian kegiatan festival merupakan kerja sama pihak sekolah, paguyuban sekolah serta mahasiswa Kampus Mengajar melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Kepala SDN 3 Koba, Yunidar SPd MPd, mengungkapkan Festival Literasi dan Numerasi (Litnum) dengan tema Menciptakan Pendidikan yang Kreatif, Inovatif dan Kolaboratif, diadakan dengan mengkolaborasikan rancangan dari pihak sekolah, paguyuban, dan mahasiswa Kampus Mengajar.
“Kebetulan SDN 3 Koba mendapatkan MBKM, di mana ada beberapa mahasiswa dan dosen pendamping lapangan yang melaksanakan program Kampus Mengajar,” ujar Yunidar.
Lebih jauh Yunidar menjelaskan kegiatan ini bisa menambah antusiasme serta semangat dalam meningkatkan literasi dan numerasi siswa-siswi, dengan menumbuhkembangkan minat baca peserta didik, membangun kesadaran siswa akan pentingnya literasi, dan mewujudkan profil pelajar berpancasila di SD Negeri 3 Koba, serta bisa menumbuhkan siswa yang berkarakter dengan berakhlak baik kepada semua.
Dirinya berharap adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kreativitas dan menumbuhkan karakter anak dalam meraih prestasi.
Sementara itu Dosen Pendamping Lapangan Kampus Mengajar MBKM, Fitra Amelia SST MKes, mengatakan pelaksanaan Kampus Mengajar dilakukan oleh sejumlah mahasiswa di SDN 3 Koba. Dengan fokus kegiatan pada upaya peningkatan minat baca dan menghitung siswa.
“Seperti halnya pelaksanaan Kampus Mengajar di SDN 3 Koba ini, mahasiswa-mahasiswa melaksanakan kegiatan yang menjadi usaha peningkatan minat membaca dan menghitung siswa-siswa dalam kegiatan Festival Literasi Numerasi,” terangnya.
Ia menjelaskan, Kampus Mengajar merupakan program MBKM yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Program ini mendorong mahasiswa untuk mengembangkan keahlian, menyelesaikan masalah dan menjadi mitra guru dalam meningkatkan pengetahuan serta pemahaman literasi dan numerasi kepada siswa-siswi di SD tersebut.
Sebagai dosen pembimbing lapangan, Fitra Amelia mengapresiasi platform kolaborasi antara institusi pendidikan, mahasiswa dan mitra dalam festival tersebut. Termasuk antusiasme siswa-siswi, paguyuban, tenaga pendidik dalam mengikuti berbagai lomba dan kegiatan.
“Kita ingin bersama-sama membangun dan menyiapkan sumber daya manusia unggul, untuk masa depan Indonesia Emas 2045,” imbuhnya.
Dosen pada Institut Citra Internasional (ICI) Bangka Belitung ini menambahkan bahwa peran dosen pendamping lapangan dan mahasiswa dalam MBKM sangat krusial. Hal ini untuk memastikan program berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi semua pihak yang terlibat.
Kegiatan yang diikuti sekitar 350 siswa-siswi SDN 3 Koba, juga dihadiri langsung Pengawas Martini dan Pamong Dora Resti SPd.*
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment