by

Bupati Jembrana Salurkan Bantuan Sembako kepada Warga Disabilitas dan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi

KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Kepala OPD terkait, melakukan penyaluran bantuan sembako secara langsung kepada warga disabilitas dan perempuan rawan sosial ekonomi di Kabupaten Jembrana, Bali. Penyaluran tersebut dimulai dari Kecamatan Melaya dan Negara, pada
Rabu (23/8/2023).

Sebanyak 300 paket beras dan 84 paket sembako disalurkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana. Hal tersebut sebagai bentuk tali kasih kepada warga disabilitas dan perempuan rawan sosial ekonomi di Kabupaten Jembrana.

Pada kesempatan itu, Bupati Tamba menyampaikan bahwa aksi sosial tersebut menjadi satu dari sekian kegiatan yang dilaksanakan serangkaian memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-78 dan HUT Kota Negara ke-128. “Kita berbagi kepada warga disabilitas serta ibu-ibu kita yang janda dan ada tanggungan anak, astungkara (mudah-mudahan), saya melihat wajah-wajah meraka sangat senang dan bahagia,” ucap Bupati Tamba.

Lebih lanjut, Bupati Tamba mengungkapkan bahwa atas bantuan yang diberikan tersebut bukanlah sebuah solusi jangka panjang yang dapat menekan angka kemiskinan, menurut bupati kemiskinan dapat diselesaikan dengan meningkatkan kwalitas sumber daya manusia lewat tingkat pendidikannya. “Untuk bapak ibu semua, bahwa pemerintah daerah telah menyiapkan beasiswa bagi anak-anak kurang mampu, kita mengalokasikan sebanyak 150 orang dan baru terisi 60 orang, manfaatkan peluang itu,” ungkap Bupati Tamba.

Dengan memanfaatkan program beasiswa tersebut, Bupati Tamba mengatakan bahwa anak-anak kurang mampu akan memperoleh pendidikan yang lebih, khususnya pendidikan vokasi sehingga siap terjun kedunia kerja. “Ini kita di Jembrana ada Politeknik, manfaatkan bebasiswa untuk sekolah di sana, selain itu juga kita akan ada Balai Latihan Kerja (BLK) daftarkan di sana, sehingga nanti keluar dari sana memiliki keahlian khusus, silahkan mau bekerja di luar negeri maupun di dalam negeri, yang penting lewat anak-anak, sehingga derajat keluarga bapak ibu bisa terangkat,” tegas Bupati Tamba.

Kepala Dinas Sosial I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata dalam laporannya menjelaskan bahwa untuk di Kecamatan Melaya terdapat 39 warga disabiltas dan 18 perempuan rawan sosial ekonomi, yang diberikan bantuan, sedangkan di Kecamatan Negara terdapat 89 warga disabilitas dan 36 perempuan rawan sosial ekonomi. “Itu yang diserahkan hari ini oleh Bapak Bupati, dan berlanjut besok untuk kecamatan lain, dengan total keseluruhan penerima sebanyak 300 warga disabilitas dan 84 perempuan rawan sosial ekonomi se-Kabupaten Jembrana,” pungkasnya. (AM)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA