KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana, I Nengah Tamba beserta Nyonya Candrawati Tamba dan bersama Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna melakukan persembahyangan Hari Tumpek Landep, bertempat di Pura Niti Praja Pemkab Jembrana, Bali, pada Sabtu (5/11/2022). Persembahyangan Hari Tumpek Landep tersebut untuk memohon anugerah ketajaman dan kecermatan dalam berpikir sebagai sarana untuk menjalani kehidupan sehari-hari.
Turut serta dalam persembahyangan tersebut Sekda Jembrana I Made Budiasa, Perwakilan Forkopimda, Majelis Madya, dan beberapa Pegawai di Lingkungan Pemkab Jembrana.
Hari Tumpek Landep yang jatuh setiap 210 hari pada Saniscara Kliwon Wuku Landep yang dimaknai oleh umat Hindu di Bali yaitu dari kata ‘Landep’ atau tajam, hari ini merupakan momen untuk menyucikan benda-benda tajam dan berujung lancip, yang umumnya terbuat dari bahan logam. Pada hari ini adalah momen pemujaan terhadap Ida Sanghyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa) dalam manifestasinya sebagai Sang Hyang Siwa Pasupati, yang merupakan simbol kecerdasan dan kecermatan, sehingga bisa menjadi manusia yang berdaya guna dan berhasil guna.
Sebelum melaksanakan persembahyangan Wabup Patriana Krisna dibimbing oleh Ida Pedanda Gede Ketut Putra Kemenuh dari Griya Kemenuh Suka Taman Ketugtug selaku Pemuput Upakara dan didampingi Para Pemangku serta Sekda Jembrana I Made Budiasa melakukan pembersihan terhadap Benda Pusaka. Adapun benda- benda pudaka yang dibersihkan yaitu, Bajra Acintya, Keris Pejenengan Jembrana, dan Keris Agni, semua benda tersebut sebagai Benda Pusaka yang ada di Pemkab Jembrana.
Usai Persembahyangan, semua benda Pusaka tersebut ditempatkan kembali ke Stana masing-masing. Untuk benda pusaka Bajra Acintya diletakan di Gedung Suci Pura Niti Praja oleh Bapak Bupati, dan Keris Pejenengan Jembrana diletakan di tempat suci ruang kerja Bupati, dan Keris Agni diletakan di tempat suci Wabup Jembrana.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Pemkab Jembrana I Made Tarma mengatakan bahwa “Melalui upacara ini kita Haturkan Sadha Bhakti sekaligus wujud syukur dan terima kasih atas anugrah Ida Sang Hyang Widi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa) yang telah memberikan ketajaman pikiran dalam melaksanakan kewajiban dan Swadarma,” ucap Kabag Kesra Pemkab Jembrana I Made Tarma. (AM)
Comment