Selain itu, pihaknya juga sudah berangsur-angsur mengurangi tumpukan sampah di jalan protokol. “Supaya lihatnya enak, kalau tidak ada tumpukan sampah di jalan protokol. Kini kita alihkan tempat pembuangan sampahnya di depan Pasar Bukit Sulap (PBS). Di sana sudah kita sediakan dua kontainer sampah,” tambahnya.(net).
Terpisah ‘Rully Wijaya bersama tim saat membersihkan tumpukan sampah yang sudah lama numpuk di kawasan pasar satelit (Megang) yang sudah menjadi keluhan masyarakat sekitar bahkan pedagang, hal ini di laksanakan pada Rabu (15/01).
Iapun menjelaskan: “jika tempat ini tidak ada lagi sampah yang seperti ini, sebab sudah kita jadwalkan dan akan ada pemberitahuan kepada masyarakat, bahwasanya jika mau buang sampah di letakkan saja di pinggir-pinggir jalan, Nantinya akan ada tim dari dinas yang akan mengambil.
Warga sekitar yang berjualan di pinggir jalan tepatnya sebelah kontainer sampah yang berada di depan pasar satelit tersebut mengeluhkan dengan keberadaan tumpukan sampah tersebut. “Sudah lama kami berjualan di sini, sampah yang ada di sini sangat menimbulkan bau yang tidak sedap apalagi saat musim hujan dan sering juga menimbulkan macet karena badan jalan separuhnya ditutupi oleh sampah, tapi kami sangat berterima kasih kepada pihak DLH yang telah memindahkan kontainer sampah ini, kedepan ini mungkin kami bisa jualan makanan.” ujar warga yang tidak mau dipublikasikan namanya itu. (Vhio)
Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment