KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba bersama unsur Forkopimda, KPU beserta 18 Partai Politik (Parpol) melakukan penandatanganan Deklarasi Damai Pemilu Tahun 2024, bertempat di Wantilan Pura Jagatnatha, Jembrana Bali, Kamis (7/9/2023). Hal tersebut dilakukan untuk mewujudkan Pemilihan Umum (Pemilu) yang aman damai dan kondusif di Tahun 2024.
Deklarasi damai tersebut dilakukan guna menggaris bawahi komitmen. Hal tersebut untuk menjalani Pemilu dalam suasana penuh toleransi, menghormati perbedaan pendapat, menolak segala bentuk kekerasan dan semangat persaudaraan serta gotong-royong.
Bupati Tamba menyambut baik dan mendukung sepenuhnya penyelenggaraan kegiatan Deklarasi Damai Pemilu 2024 di Kabupaten Jembrana. “Hari ini rangkaian dari tahapan Pemilu Legislatif dan Pilpres 2024, tentu saya sebagai bupati ada satu persamaan persepsi menyambut Pemilu menuju Pemilu yang damai,” ujar Bupati Tamba.
Menurut Bupati Tamba diera saat ini Pemilu harus disambut dengan berbagai gagasan, bukan dengan cara adu jor-joran baliho dan money politik, Pemilu saat ini harus dilakukan dengan kekuatan pikiran dan gagasan, bagimana membangun Kabupaten Jembrana yang lebih baik kedepannya. “Apa kata masyarakat nanti, kalau pemilihan legislatif ada keributan dan lainnya, itu tidak jamannya sekarang, sebenarnya Pemilu itu disambut dengan adu gagasan, bukan adu jorjoran baliho dan kekuatan uang, dengan kekuatan pikiran dan gagasan untuk membangun Jembrana yang lebih baik,” ungkap Bupati Tamba.
Bupati Tamba berharap dalam perjalanan menuju demokrasi 2024, segenap elemen masyarakat di Kabupaten Jembrana dapat berperan dengan sumbangsih pemikiran cerdasnya, tidak membully, tidak menyebar hoaks, SARA dan tidak memecah belah. “Mari kita jaga kerukunan, saling mendengarkan dan saling mengedepankan nilai kompetitif dalam menjalani perjalanan menuju Pemilu yang adil dan transparan, saya ucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah turut serta menjaga stabilitas dan kondusifitas menjelang pelaksanaan Pemilu Tahun 2024, semoga pelaksanaan Pemilu nanti dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” harap Bupati Tamba.
Sementara Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana menyampaikan bahwa dalam deklarasi kesiapan, untuk pola pengaman Polri sudah menyiapkan yang terbaik dari awal tahapan kampanye sampai pemungutan suara. “Kita sudah mempersiapkan dan berkoordinasi dengan penyelenggaraan Pemilu, mulai dari awal tahapan kampanye sampai pemungutan suara nantinya,” jelas Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana.
Ia berharap dengan deklarasi tersebut tentunya merupakan komitmen bersama untuk membangun Jembrana lebih kondusif pada saat proses dan tahapan menjelang pemungutan suara. “Dengan harapan tidak ada tindakan-tindakan yang tentunya penyebaran berita hoax, anarkis dan fitnah dan lainnya, berpestalah sesuai dengan tema yang diharapkan, bahwa kita bersinergi untuk negara ini,” pungkasnya. (AM)
Comment