by

Memasuki Bulan Suci Ramadhan Masyarakat Desak APH Berantas Judi Togel

KOPI, Sorong – Masyarakat Papua Barat Daya semakin geram dengan maraknya praktik perjudian togel yang diduga dikendalikan oleh HRT Cs dan TOPPPP. Publik mendesak Kapolda Papua Barat Daya, Brigjen Pol. Gatot Haribowo, S.I.K., M.A.P., untuk segera mengambil tindakan nyata dan Tegas dalam memberantas jaringan perjudian tersebut. Hingga kini, praktik togel masih beroperasi secara terang-terangan tanpa rasa takut terhadap aparat penegak hukum.

Pendeta Jimbris Ragho, S.Th, S.PAK, CLFE, ikut bersuara lantang terhadap lemahnya tindakan kepolisian dalam menangani perjudian ini. Menurutnya, Kapolda hanya mengeluarkan janji-janji kosong di media tanpa ada langkah konkret di lapangan. “Kapolda Papua Barat Daya jangan hanya bicara di media sosial pemberantasan togel milik HRT Cs atau TOPPPP. Faktanya, hingga sekarang praktik togel masih berjalan bebas, seakan tidak tersentuh oleh hukum,” tegasnya, Selasa, 25 Februari 2025, lalu.

Jimbris menegaskan bahwa pembiaran terhadap perjudian ini akan semakin merusak moral masyarakat. Ia mempertanyakan mengapa kepolisian terlihat lemah dalam menindak jaringan togel yang telah lama beroperasi. “Kalau aparat benar-benar serius, mengapa togel ini masih terus ada? Apakah ada pihak yang bermain di belakang layar?” ujarnya dengan nada kecewa.

Ia juga menyoroti bahwa dalam waktu dekat, umat Islam akan memasuki bulan suci Ramadan. Menurutnya, sangat tidak pantas jika di bulan yang penuh keberkahan itu, praktik perjudian masih terus berlangsung di wilayah hukum Polda Papua Barat Daya. “Sangat miris melihat situasi ini. Bulan Ramadan harusnya menjadi momen masyarakat untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan, bukan malah dibiarkan terjerumus dalam judi togel,” kata Jimbris.

Lebih lanjut, Jimbris menegaskan bahwa Kapolda Papua Barat Daya terlihat seperti “kerbau yang ditusuk hidungnya” dalam menghadapi perjudian togel yang dikendalikan oleh HRT Cs dan TOPPPP. Ia menilai ada kemungkinan Kapolda takut atau tidak berani mengambil tindakan tegas. “Jika benar-benar berkomitmen, harusnya sudah ada langkah nyata. Jangan sampai masyarakat semakin kehilangan kepercayaan terhadap kepolisian,” terangnya.

Masyarakat pun mendesak agar kepolisian segera melakukan tindakan nyata, bukan hanya sekadar berbicara di media. Beberapa warga menyatakan bahwa mereka telah lama mengadukan masalah ini, namun hingga kini belum ada perubahan. “Kami sudah capek mendengar janji-janji. Kalau Kapolda serius, buktikan dengan tindakan nyata, bukan hanya sekadar bicara,” kata seorang warga Sorong yang enggan disebut namanya.

Sementara itu, pengamat hukum dari LBH BSN Wilayah Papua Barat Daya “Agung”,menilai bahwa lemahnya penegakan hukum terhadap perjudian togel ini bisa menjadi indikasi adanya permainan di internal aparat. “Jika praktik togel masih terus berjalan meski sudah ada perintah pemberantasan, maka ada dua kemungkinan: aparat tidak bekerja dengan maksimal, atau ada pihak yang melindungi bisnis ini,” ujarnya.

Kini, masyarakat Papua Barat Daya menunggu langkah tegas dari Kapolda Brigjen Pol. Gatot Haribowo. Jika dalam waktu dekat tidak ada tindakan nyata, mereka akan menggelar aksi protes untuk menuntut pemberantasan togel yang diduga dikuasai oleh Hartono Cs dan TOPPPP.

WRITER : @rpp

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA