KOPI, Karawang – Lima gabungan organisasi masyarakat (ormas) yang terdiri dari GIBAS, GMBI, GRIB, Banaspati, dan Sunda Wani, melakukan audiensi dengan manajemen PT. Minda Automotive Indonesia, Rabu (22/1/25), berlokasi di PT. Minda Telukjambe Timur. Audiensi tersebut untuk membicarakan terkait pengelolaan limbah B3 dan non B3.
Dalam audiensi tersebut dihadiri Ketua GIBAS, H. Yusron; Ketua GMBI, Asep Mulyana; Ketua GRIB, diwakili jajarannya; Ketua Banaspati, H. Sanusi Jaya Sakti; Ketua Sunda Wani, Ranjes Iman Sudirman, Kapolsek Telukjambe Timur, Kompol Iis Tursinah, Kapolsek Ciampel; serta majemen PT. Minda Automotive Indonesia.
Saat dikonfirmasi awak media ini, Ketua GMBI Asep Mulyana mengatakan bahwa telah mengirimkan surat audiensi ke PT. Minda yang ada di Parung Mulya tapi ada penolakan. “Akhirnya setelah ada penolakan, kami direferensikan ke PT. Minda yang ada di Telukjambe Timur,” jelasnya.
Lanjutnya, “Kami sudah ketemu dengan pihak manajemen yang dihadiri Kapolsek Telukjambe Timur, Kapolsek Ciampel dan Ketua dari lima ormas tersebut di atas,” ujarnya.
Ia menambahkan, dalam audiensi tersebut mendapat penjelasan dan akan beri keputusan minggu depan. “Alhamdulillah sudah terang benderang pihak manajemen akan memberikan keputusan pengelolaan limbah B3 dan non B3 minggu depan,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Banaspati, H. Sanusi Jaya Sakti menambahkan bahwa bahwa pihaknya akan persuasif atas niat baik perusahaan yang memusyawarahkan secara internal terhadap pengajuannya. “Insyaallah, kalau pihak perusahaan maka kita juga baik, tapi kalau jawabannya tidak memuaskan maka kita akan mengambil langkah-langkah yang memuaskan buat kita,” terangnya.
Namun, apabila tidak diakomodir oleh pihak manajemen makan kita akan membawa massa yang lebih besar lagi. “Kita akan melakukan aksi damai dan semoga mendapatkan hasil yang baik,” tutup Ketua GIBAS H. Yusron. (DJ)
Comment