KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba melakukan Pelaspasan Pasar Umum Negara (PUN) melalui Upacara Melaspas Alit yang dipuput (dipimpin) oleh Ida Pedanda Gede Ketut Putra Kemenuh dari Griya Kemenuh Suka Taman Ketugtug. Upacara pelaspasan tersebut dalam rangka persiapan peresmian Pasar Umum Negara (PUN), pasar yang menjadi kebanggaan masyarakat Jembrana, Kamis (5/9/2024).
Saat berada di Pasar Umum Negara, Bupati Tamba mengatakan bahwa proses pembangunan pasar, kini hanya menyisakan beberapa tahap akhir seperti pembersihan area luar. “Kami bersyukur perjalanan dari awal hingga saat ini berjalan dengan baik, untuk pasar sudah 98 persen siap, hanya saja masih melakukan pembersihan di beberapa bagian kecil, tetapi karena hari ini merupakan hari baik, kami melaksanakan upacara melaspas sambil terus mengejar penyelesaian proyek ini,” ujarnya.
Segala persiapan terus dimaksimalkan untuk memastikan acara peresmian dapat berlangsung lancar, Bupati Tamba berharap Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo dapat berkenan hadir ke Jembrana untuk meresmikan pasar yang merupakan kebanggaan masyarakat Jembrana. “Astungkara (mudah-mudahan) Bapak Presiden Jokowi bisa hadir untuk meresmikan pasar yang menjadi kebanggaan masyarakat Jembrana,” ucapnya.
Bupati Tamba melihat salah satu hal yang membanggakan adalah respon positif dari para pedagang, ia tidak ingin para pedagang langsung berjualan begitu saja, akan tetapi ada edukasi untuk para pedagang, agar mereka memahami cara berdagang yang efektif, sehingga menarik minat pembeli. “Pedagang sudah merasa senang dan nyaman, mereka sudah mulai memasukkan barang-barang dagangan secara bertahap,” ungkapnya.
Selanjutnya, Bupati Tamba menjelaskan bahwa selain fasilitas yang modern dan nyaman, area pasar ini dirancang untuk menjadi tempat yang menarik bagi segala kalangan, tidak hanya ibu-ibu, tetapi juga generasi muda, pasar ini diproyeksikan akan ramai selama 24 jam karena lokasinya yang strategis, menghubungkan jalan nasional dengan Polres Jembrana. “Proses soft opening akan dilakukan tanggal 10 September 2024, nantinya, setelah jam 5 sore, akses jalan akan dibuat bebas kendaraan untuk menciptakan suasana mirip dengan Malioboro di Yogyakarta,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindagkop Jembrana, I Komang Agus Adinata menjelaskan bahwa selain pemelaspasan Bupati Jembrana juga menyerahkan kunci kepada ratusan pedagang, sehingga pada tanggal 10 September ini semua pedagang sudah berada di tempatnya masing-masing untuk bersiap-siap membuka secara bersama-sama seluruh kios dan los, dan juga sekaligus membuka Pasar Umum Negara ini. “Mulai hari ini kıta akan bagikan kunci sesuai dengan kategori ukuran yaitu:
- Untuk ukuran 3×4 dibagikan hari ini
- Untuk ukuran 3×3 dibagikan besok
- Untuk ukuran 2×3 dibagikan lagi dua hari.
Selanjutnya tanggal 9 September 2024 baru ukuran kategori los,” jelasnya.
Ketut Sanda, salah satu pedagang pakaian di Pasar Umum Negara turut menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah daerah, ia berharap pasar ini menjadi pusat perekonomian yang baru dan dinamis bagi warga, sekaligus menjadi tempat berbelanja yang nyaman dan modern. “Terima kasih kepada Bapak Bupati yang sudah menyediakan tempat yang rapi dan tertata dengan baik, kami berharap kedepannya pasar ini bisa semakin maju dan terus mendukung kami para pedagang,” ucapnya. (AM)
Comment