KOPI, Sarmi – Sebuah pesan moral yang patut untuk direnungkan oleh kita menjelang Pimilukada Kabupaten Sarmi 2024, diunggah oleh Akun Facebook Oddy Kyeukyeu, tanggal 29 Februari 2024.
PERCAYA atau TIDAK, YAKIN atau TIDAK, MENGERTI atau TIDAK, PAHAM atau TIDAK …. LAMBAT atau CEPAT !!!
Sementara atau sedang digiring dalam proses perampasan PAKSA, apa yang bukan milikmu lagi. Semua ini karena Kurangnya Pengetahuan yang dimiliki oleh Pemilik Hak itu sendiri. maka Ekonomilah yang selalu menjadi Dasar Alasan buat menutupi Kebodohan itu.
Hal inilah yang menjadi Kesempatan yang sangat baik sekali, dimanfaatkan oleh Para Penjilat Kekuasaan untuk menerobos Tembok Kasih sebagaimana Filosofi Hidup ” Sae Serba Fya “, yang sudah memudar dalam tatanan Sosial Budaya yang sudah tidak lagi terintegrasi dalam diri pribadi Anak Negeri.
Lebih parah lagi, Anak-anak Negeri yang berdasi sendirilah yang menjadi Anjing Peluncur dalam memuluskan Birahi para Penjilat dengan memanfatkan Kebodohan Rakyatnya sendiri.
Rasul Papua “I.S Kijne” dalam kata-katanya bagi bangsa ini terbukti, ” Sekalipun Banyak Bangsa Berpengetahuan, Berhikmat Tidak Dapat Membangun Bangsa Ini, Bangsa inilah yang akan Membangun Dirinya Sendiri, Tetapi ketika Kehancuran mereka bukan dari Tuhan, tetapi keinginan mereka sendiri”.
Ingat …!!! Sejarah Tidak Pernah Membohongi Dirinya, Sampai bertemu di Nevember 2024. (bayom/ppwi sarmi)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment