KOPI, Jembrana – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana dua tahun berturut-turut, kembali menerima penghargaan kategori Utama dalam pencapaian Universal Health Coverage (UHC). Piagam penghargaan tersebut diberikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, KH. Ma’ruf Amin didampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy kepada Bupati Jembrana I Nengah Tamba, di Jakarta, Kamis (8/8/2024).
Pencapaian Jembrana tergolong sempurna, artinya 100 persen penduduk tercover dalam penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Capaian sampai dengan tahun 2024 sebanyak 331.404 jiwa atau sebesar 100 persen dari total jumlah penduduknya, artinya, seluruh warga masyarakat di Kabupaten Jembrana telah memiliki payung perlindungan untuk mengakses layanan di fasilitas kesehatan, sehingga diganjar penghargaan dalam dua tahun ini secara berturut-turut. Prestasi tersebut sekaligus sebagai kado manis bagi Kabupaten Jembrana yang saat ini memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Negara ke-129.
Terkait hal tersebut Bupati Jembrana I Nengah Tamba menjelaskan bahwa pencapaian tersebut tentu menjadi sebuah kesuksesan besar program UHC di Jembrana, sehingga Kabupaten Jembrana telah berhasil memberikan payung perlindungan untuk mengakses layanan kesehatan kepada hampir seluruh warga Kabupaten Jembrana. Sejalan dengan Inpres Nomor 1 tahun 2022 yang merupakan Instruksi Presiden kepada gubernur dan bupati/walikota dalam mendorong Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, dimana salah satu targetnya adalah 98 persen penduduk Indonesia dapat terlindungi kesehatannya melalui program JKN-KIS pada tahun 2024. Penghargaan tersebut bukan sebagai tujuan tetapi sebagai permulaan untuk memotivasi agar terus mengembangkan program-program yang menyentuh langsung masyarakat, terutama kesehatan secara khusus bagi masyarakat yang kurang mampu.
“Komitmen Pemerintah Kabupaten Jembrana agar tidak ada lagi warga yang tidak mau berobat karena tidak mampu, ini semua pemerintah sudah menanggung,” jelasnya.
Oleh karena itu, Bupati Tamba mengatakan bahwa salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengalokasikan anggaran milyaran rupiah untuk membayarkan premi masyarakat secara penuh, terutama yang tidak mampu. ”Kesehatan merupakan kebutuhan primer, selain pendidikan, karena itu harus menjadi fokus perhatian utama,” ujarnya.
Lanjutnya, Bupati Tamba berharap dengan pencapaian tersebut juga harus dijadikan motivasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan, artinya, dengan capaian UHC ini, pelayanan terhadap masyarakat yang menggunakan JKN harus lebih maksimal, tidak ada pengecualian dalam pelayanan kesehatan, pengguna JKN maupun umum tetap harus sama dan adil dalam mendapat pelayanan. ”Jadikan penghargaan ini sebagai trigger, motivasi untuk mewujudkan Jembrana yang maju, sehat dan bahagia,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati Tamba mengungkapkan bahwa penghargaan ini juga menjadi kado bagi Kabupaten Jembrana yang saat ini memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Negara ke-129, oleh karena itu Bupati Tamba mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh stakeholder, perusahaan dan seluruh masyarakat yang telah konsisten dalam membantu mendukung terlaksananya UHC. “Penghargaan UHC ini persembahan untuk Hari Ulang Tahun Kota Negara ke-129, tentunya ini sangat berarti buat pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Jembrana,” ungkapnya.
Secara khusus Bupati Tamba mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan Cabang Singaraja yang telah bekerja keras agar masyarakat Kabupaten Jembrana bisa terjamin ke dalam Program JKN. “Dengan telah tercapainya UHC di Kabupaten Jembrana maka fasilitas kesehatan juga harus dioptimalkan sebagai langkah menyongsong Jembrana Emas 2026,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menyampaikan bahwa UHC bukan hanya sekadar program pemerintah tetapi merupakan investasi jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat dan dengan UHC seluruh lapisan masyarakat di Indonesia memiliki akses yang sama terhadap layanan kesehatan. “Kami sangat mengapresiasi komitmen dari Pemerintah Kabupaten/Kota se-Indonesia yang senantiasa selalu memperhatikan masyarakatnya khususnya dari segi kesehatan, UHC dari Kabupaten Jembrana ini tentunya salah satu hal yang sangat positif bagi masyarakat,” ucapnya. (AM)
Comment