by

Laksanakan Ngaturang Bhakti Penganyar, Bupati Jembrana: Semoga Kita Semua Diberikan Keselamatan dan Kerahayuan

KOPI, Jembrana – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana Ngaturang (persembahkan) Bhakti Penganyar serangkaian Karya Agung Panca Wali Krama di Pura Mandhara Giri Semeru Agung Senduro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (1/7/2024). Ngaturang bhakti penganyar tersebut dipimpin langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba bersama Ketua TP-PKK Kabupaten Jembrana Nyonya Candrawati Tamba, Sekrataris Daerah I Made Budiasa dan rombongan Kepala OPD dan jajaran Staf Pemkab Jembrana.

Pelaksanaan kegiatan bhakti penganyar di Pura Mandhara Giri Semeru Agung tahun 2024, yaitu dimana Karya pada tahun ini merupakan Karya Agung Panca Wali Krama yang Puncak Karyanya jatuh pada hari Sabtu 20 Juli 2024 yang bertepatan dengan Purnama Kasa dan akan diakhiri dengan upacara penyineban Ida Batara pada 4 Agustus 2024 mendatang. Dalam kegiatan tersebut Bupati Tamba menyerahkan punia (dana) Pemkab Jembrana sebesar Rp75 juta sebagai bentuk dukungan pelaksanaan upacara yang diterima Ketua PHDI Lumajang Teguh Widodo selaku manggala karya.

Usai persembahyangan Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan bahwa bhakti penganyar ini untuk memperkokoh spiritual umat serta wujud syukur dan srada bakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Ida Bhatara ring Pura Mandhara Giri Semeru Agung, ia juga menyebutkan bahwa dalam setiap pelaksanaan upacara di Pura Mandhara Giri Semeru, seluruh jajaran OPD di Lingkungan Pemkab Jembrana rutin melaksanakan upacara bakti penganyar. “Semoga dengan bhakti penganyar ini pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Jembrana senantiasa diberikan keselamatan dan kerahayuan,” harapnya.

Pihaknya juga mengungkapkan kekagumannya atas solidaritas dan kolaborasi yang baik, yaitu antara Panitia Hindu Bali dengan Panitia Pura Mandara Giri Semeru dalam pelaksanaan upacara Karya Panca Wali Krama tahun 2024 di Pura Mandhara Giri Semeru Agung ini, bakti pengayar Pemkab Jembrana dipuput (dipimpin) Ida Pedanda Sri Yadnyani Keniten, Griya Ageng Banjarangkan, Klungkung. “Dengan kolaborasi dan solidaritas yang baik, astungkara (mudah-mudahan) seluruh rangkaian upacara di pura ini dapat berjalan dengan labda karya, sekali lagi tiyang berharap dengan dilaksanakan upacara Panca Wali Krama tahun ini yang dilaksanakan setiap 10 tahun sekali dapat memberikan keselamatan kesejahteraan bagi umat sedharma,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua PHDI Lumajang Teguh Widodo mengucapkan terima kasih kepada Bupati Jembrana beserta seluruh jajaran Pemkab Jembrana atas pelaksanaan bhakti penganyar tersebut. “Tahun ini antusias masyarakat Bali sangat luar biasa dibanding tahun sebelumnya, panca wali krama tahun ini seluruh penganyar dari Kabupaten/Kota se-Bali dan se-Jawa Timur membludak dan banyak sekali dibanding tahun sebelumnya,” ujarnya seraya mengucapkan pantun, ke Karanganyar Main ke Salamada Sampai Kehujanan Basah, Penganyar Kabupaten Jembrana hari ini sungguh luar biasa.

Teguh Widodo menambahkan bahwa yang memimpin seluruh kegiatan Karya Panca Wali Krama di Pura Mandara Giri Semeru Agung dipuput (dipimpin) oleh Romo Dukun Pandita. “Kegiatan upacara dimulai dari melasti, mupuk pedagingan, puncak karya, bahkan hingga panyineban juga akan dipimpin sebanyak 4 Romo Dukun Pandita,” pungkasnya. AM)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA