KOPI, Karawang – Asep Sopandi seorang pedagang daging di Pasar Modern Kosambi optimis Pasar Kosambi akan lebih ramai ke depannya. Hal tersebut disampaikan saat dikonfirmasi awak media ini, Minggu (14/4/24).
“Insyaallah pasar Kosambi akan lebih ramai, yang dulu becek penghasilannya alhamdulilah, apalagi sudah direnovasi menjadi pasar modern,” ucapnya.
Lebih lanjut, Asep menceritakan ia dulu berjualan di Pasar Cikampek, lalu ia memutuskan pindah ke Pasar Kosambi. “Saya sampai berani melepas lapak di Cikampek, itu memang karena prospeknya lebih bagus di Pasar Kosambi. Alhamdulillah sampai saat ini berjalan dengan baik,” jelasnya.
Lanjutnya, untuk fasilitas umum seperti WC sudah cukup memadai dan disediakan di tiga titik. Sementara, untuk biaya pemeliharaan dan lain-lain sampai ini belum ditentukan.
“Pihak pengelola belum mengadakan musyawarah dengan para pedagang terkait biaya pemeliharaan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, saat ini sebagian pedagang sudah direlokasi ke kios-kios. “Ini pemindahan sementara, karena pasar sedang dalam proses pembangunan. Jika ada fasilitas yang belum memadai, maka sambil berjalan semuanya akan dilengkapi,” paparnya.
Menurutnya, ia sudah berjualan di pasar Kosambi selama 23 tahun, jadi sudah memiliki langganan tetap ataupun pembeli se-lewat. “Jadi karena sudah banyak langganan tetap di sini, saya tidak perlu kuatir tidak laku,” tukasnya.
Sementara itu, Anton Nurcahyo selaku Ketua Paguyuban Masyarakat Kosambi (Pamkos) sangat bersyukur atas direnovasi Pasar Kosambi menjadi pasar modern. Ia menambahkan, Pamkos juga terlibat dalam suksesnya Pasar Baru Kosambi dalam menertibkan area pasar.
“Kami dari Pamkos sangat bersyukur atas direnovasi Pasar Kosambi. Selain lebih rapi dan modern, kemacetan yang sering terjadi di depan pasar Kosambi sudah tidak macet lagi, arus lalu lintas menjadi lancar,” pungkasnya. (DJ)
Comment