by

Wabup Jembrana Tinjau Bangunan SDN 2 Sangkaragung yang Rusak

KOPI, Jembrana – Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna, didampingi Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga Jembrana I Gusti Putu Anom Saputra meninjau langsung kondisi sejumlah bangunan yang rusak, yaitu Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Sangkaragung, Kecamatan Jembrana, Jembrana Bali, Pada Jumat (12/5/2023). Diketahui terdapat tiga ruang kelas dan ruang Kepala Sekolah yang mengalami kerusakan di sejumlah atap plafon yang mengakibatkan ruangan tersebut tidak bisa dipakai.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah SDN 2 Sangkaragung Ni Wayan Indra Yanti menjelaskan bahwa ruangan yang rusak tersebut berada pada satu bangunan lama yang diperkirakan sudah berusia lebih dari 10 tahun. “Plafonnya sudah banyak yang jebol, rangka atap yang terbuat dari baja ringan sudah banyak yang keropos, sehingga untuk sementara ruangan itu tidak dipakai karena berbahaya jika dipakai untuk anak-anak belajar,” terang Plt Kepala Sekolah SDN 2 Sangkaragung Ni Wayan Indra Yanti.

Lanjutnya, Ni Wayan Indra Yanti menjelaskan bahwa kondisi tersebut memaksanya untuk menerapkan sistem shift dalam pembelajaran. “Kita ada 89 siswa di sini, dan akan kita terapkan sistem shift pagi dan siang dalam belajar karena tiga ruang kelas yaitu kelas IV, V dan VI kondisinya rusak,” jelas Ni Wayan Indra Yanti.

Sementara Wabup Patriana Krisna usai melihat kondisi tersebut akan mengupayakan maksimal mungkin untuk segera menindaklanjuti untuk perbaikan ruang kelas yang rusak. “Kita lakukan inventarisasi dulu untuk merinci segala kerusakannya, rangka atap yang digunakan dari baja ringan, oleh karena itu untuk perbaikannya tidak bisa dilakukan secara parsial melainkan secara keseluruhan,” ujar Wabup Patriana Krisna.

Wabup Patriana Krisna menjelaskan bahwa untuk perbaikan jika memungkinkan akan dilakukan pada anggaran perubahan tahun ini, tetapi apa bila tidak, akan dianggarkan di tahun depan. “Kita akan berusaha semaksimal mungkin untuk segera diperbaiki, meskipun demikian saya berpesan kepada anak-anak agar tetap semangat dalam belajar, termasuk juga para guru dalam membimbing dan mengajar muridnya,” pungkasnya. (AM)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA