by

TP PKK Jembrana bersama Provinsi Lakukan Aksi Sosial Bertajuk Menyapa dan Berbagi

KOPI, Jembrana – Ketua TP PKK Kabupaten Jembrana Nyonya Candrawati Tamba mendampingi Ketua TP PKK Provinsi Bali Nyonya Putri Suastini Koster melakukan kegiatan aksi sosial di Jembrana, Bali (4/3/23). Aksi sosial tersebut bertajuk ‘Aksi Sosial Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Menyapa dan Berbagi’.

Kegiatan aksi sosial tersebut di empat desa diantaranya sebagai berikut:

  1. Desa Delod Brawah, Kecamatan Mendoyo.
  2. Desa Adat Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo.
  3. Desa Asahduren, Kecamatan Pekutatan.
  4. Desa Adat Pekutatan, Kecamatan Pekutatan.

Pada kesempatan tersebut, Ketua TP PKK Kabupaten Jembrana Nyonya Candrawati Tamba mengucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK Provinsi Bali atas pelaksanaan kegiatan aksi sosial tersebut. “Apapun motivasi yang telah diberikan oleh Ketua TP PKK Provinsi Bali agar dimaknai bersama-sama, hal yang paling penting adalah menjaga kesehatan dengan baik,” ucap Ketua TP PKK Jembrana Nyonya Candrawati Tamba.

Selain itu, Nyonya Candrawati Tamba berharap kepada masyarakat agar bantuan tersebut dapat digunakan dengan sebaik-baiknya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Kami ucapkan terima kasih banyak atas segala bantuan ini kepada masyarakat Kabupaten Jembrana, semoga nantinya bisa meringankan beban masyarakat dan tentunya bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” harap Nyonya Candrawati Tamba.

Sementara itu, dalam sambutannya Ketua TP PKK Provinsi Bali Nyonya Putri Suastini Koster menjelaskan bahwa acara aksi sosial menyapa dan berbagi tersebut memang dirancang menjadi kegiatan yang lebih bermanfaat dan lebih menyentuh kepentingan masyarakat yang paling bawah. “Terutama yang sedang menghadapi permasalahan kebutuhan pokok maupun dalam situasi kekurangan asupan gizi yang baik, serta sebagai evaluasi pemerintah dalam pemulihan masa pandemi Covid-19,” Jelas Ketua TP PKK Provinsi Bali Nonya Putri Suastini Koster.

Lanjutnya, Nyonya Putri Suastini Koster menyampaikan bahwa PKK dalam pergerakannya di tengah masyarakat memiliki dua kegiatan yaitu aksi sosial dan sosialisasi. Kegiatan aksi sosial yang dilakukan bertujuan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak dari pandemi Covid-19, serta meningkatkan gizi bagi Balita, Lansia, difabel serta ibu hamil, sehingga kualitas kesehatan masyarakat meningkat.

Sedangkan dalam sosialisasi, kader PKK secara berkesinambungan terus melakukan sosialisasi di tengah masyarakat baik melalui media cetak, elektronik maupun turun langsung ke tengah masyarakat. “Aksi sosial sebagai bentuk perhatian langsung kepada masyarakat utamanya sebagaimana kita harus bersama-sama mengatasi dan berjuang untuk penurunan angka stunting, menjaga kesehatan lansia dan Ibu hamil dan juga mensosialisasikan bahaya rabies,” ucap Nyonya Putri Suastini Koster.

Nyonya Putri Suastini Koster menambahkan bahwa stunting yang dapat diartikan sebagai gagal tumbuh kembang karena tinggi dan berat badan anak tak sesuai dengan usianya, jika hal tersebut tidak diatasi dapat mempengaruhi perkembangan otak anak. “Oleh karena itu, kami meminta agar kader posyandu proaktif terhadap potensi stunting yang ada di lingkungan masing-masing dan segera melakukan koordinasi serta upaya pencegahan dengan menggandeng stakeholder terkait,” imbuhnya.

Aksi sosial yang digelar TP PKK Provinsi Bali kali ini menggandeng berbagai pihak untuk turut menyerahkan bantuan kepada 50 orang masyarakat kurang mampu, yang terdiri dari masing-masing yaitu:

  1. Sepuluh orang Lansia.
  2. Sepuluh ibu hamil.
  3. Sepuluh penyandang disabilitas.Sepuluh kader PKK.
    5. Sepuluh Balita.

Bantuan tersebut berupa satu ton beras masing-masing yaitu:

  1. 20 kg beras, masing-masing untuk satu orang.
  2. 50 krat telur, masing-masing untuk satu krat.
    3. 80 kotak susu, untuk balita masing-masing 8 kotak.
  3. 80 kotak susu untuk Lansia, ibu hamil, penyandang disabilitas dan kader PKK masing-masing dua kotak.

Selain bantuan tersebut juga diserahkan bantuan berupa bibit tanaman sebanyak 50 pohon dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Bali dan bibit ayam sebanyak 70 ekor disertai pakan ayam sebanyak 70 kg serta bibit tanaman sayur sebanyak 500 pohon dari Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Provinsi Bali. Selain itu Dinas Kesehatan Provinsi Bali juga menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis pada setiap lokasi dan pemeriksaan IVA Test di Puskesmas II Negara dan Puskesmas I Pekutatan. (AM)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA