by

Hadiri Sosialisasi QRIS dan CBP, Bupati Jembrana: Terselenggaranya Kegiatan Ini Saya Sangat Bahagia

KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba menghadiri kegiatan sosialidasi Quick Response Code Indonesia Standart (QRIS) dan Cinta Bangga Paham (CBP) terhadap Rupiah UMKM Jembrana, bertempat di Gedung Ir. Soekarno Lantai 2, Jembrana Bali, Selasa (1/11/2022). Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Bank Indonesia, dengan mengambil tema ‘Jembrana Bangkit dan Optimis’.

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Kepala BPD Bali Cabang Negara, Ida Bagus Surawan dan Direktur Perumda Tribhuana, Irwan.

Bupati Tamba menyampaikan permintaan kepada anak- anak muda peserta sosialisasi QRIS dan CBP, untuk Menjadi pengusaha muda harus tahan banting, kerja keras dan memiliki semangat pantang menyerah. “Pengusaha muda harus tahan banting, menjadi pengusaha itu tidak selalu untung, adakalanya datar bahkan rugi, jangan sampai patah semangat,” ujar Bupati Tamba.

Lanjutnya, Bupati Tamba memberikan semangat kepada pengusaha muda Jembrana dan juga pelaku usaha di enam Angkringan yang ada di Jembrana. Untuk itu melihat dari kondisi angkringan yang sementara ini sepi, bupati memberikan beberapa masukan untuk tetap bisa menjalankan usaha, misalnya, dengan melihat situasi dan kondisi di lapangan.

“Kalau hari-hari biasa dan cuaca tidak memungkinkan jangan terlalu banyak membuat dagangan, kalau hari libur dan cuaca baik, ya boleh lebih banyak membuat dagangannya. Ini juga tidak terlepas dari yang biasanya, anak-anak muda datang berbelanja, dan sekarang anak-anak muda tersebut sudah banyak kembali lagi ke tempat kerjanya, baik itu ke Denpasar ataupun yang bekerja ke luar negeri, dan mereka sudah mulai bekerja,” ucap Bupati Tamba.

Lebih lanjut, Bupati Tamba juga meminta kepada pengusaha muda agar pintar memvariasikan jenis jualannya, yaitu dari tingkat kualitas dan rasa, dan juga selenggarakan hiburan-hiburan, yang kolaborasi dengan Dinas Pariwisata dan kebudayaan. “Seperti pementasan jegog dan musik, sehingga menarik pengunjung,” pinta Bupati Tamba.

Bupati Tamba menjelaskan bahwa angkringan pada prinsipnya bukan hanya semata-mata untuk mencari keuntungan, akan tetapi juga sebagai media pelatihan, menjadi tempat berdiskusi, dan tempat belajar menjadi penguasa. Sekaligus untuk menyambut pertarungan sebenarnya yaitu, Jembrana emas tahun 2026.

“Dengan terselenggaranya kegiatan ini, saya merasa sangat bahagia karena permohonan sebagai bupati dapat disetujui oleh Bank Indonesia. “Dalam hal ini Kepala BI Perwakilan Bali, Trisno Nugroho memberikan support atau semangat kepada UMKM Jembrana, yang akhir-akhir ini di enam Angkringan tersebut lagi drop atau sepi pembeli.”

“Dan memberikan kiat-kiat untuk menghadapi sepinya pembeli di Angkringan, apa karena inflasi, faktor cuaca, atau karena kurang inovasi dalam mengelola usahanya,” jelas Bupati Tamba.

Sementara Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, Gusti Ayu Diah Utari menyampaikan bahwa melalui Digitalisasi pembayaran di enam Angkringan Jembrana. Diberikan Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah bagi ratusan peserta pengusaha UMKM dan angkringan yang ada di Jembrana.

“Kami berharap pengusaha muda dapat memperluas akses penjualannya dengan menerapkan Teknologi Digital QRIS dan juga dapat mengenal lebih baik dengan uang rupiah untuk menghindari terjadinya kasus uang palsu,” ucap Deputi Kepala Perwakilan BI Gusti Ayu Diah Utari.

Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Gusti Ayu Diah Utari juga mengungkapkan bahwa dengan semakin berkembangnya teknologi saat ini, digitalisasi adalah sesuatu yang tidak terhindarkan. Hal Ini terbukti pada saat pandemi menjadi faktor atau instrumen yang mempermudah seluruh aktivitas kegiatan ekonomi.

“Berdasarkan survei BI pada saat pandemi sebanyak 2500 pelaku UMKM menunjukkan 87,5 persen mengalami dampak negatif, sisanya tidak terdampak, akan tetapi semuanya menyatakan bahwa penjualan masa pandemi menggunakan teknologi digital.”

“Sehingga digitalisasi merupakan strategi utama yang ditempuh oleh pelaku UMKM, agar tetap eksis di masa pandemi, tentunya kegiatan hari ini sangat tepat untuk semua pelaku UMKM dan dapat didorong untuk pemanfaatan digitalisasi,” pungkasnya. (AM)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA