KOPI, Aceh Timur – Korps Brimob yang merupakan pasukan kebanggaan Polri. Satuan ini memiliki tugas serta tanggung jawab untuk membina dan mengerahkan kekuatan dalam menanggulangi gangguan Kamtibmas berintensitas tinggi.
Sebagai satuan tertua di tubuh Polri yang lahir pada tanggal 14 November 1945, Korps Brimob juga bertugas mencegah ancaman Kamtibmas (keamanan atau ketertiban masyarakat). Bentuk ancaman kamtibmas antara lain adalah gerakan radikal bersenjata, aksi terorisme, dan unjuk rasa anarkis. Pasukan Brimob juga tak jarang dilibatkan dalam misi-misi yang bersifat Internasional.
Untuk memaknai hari jadi Korps Brimob Polri yang genap berusia 77 Tahun, Korps Brimob Polri Kompi 2 Batalyon B Pelopor Aramiyah menggelar acara syukuran secara sederhana di Mako Korps Brimob yang dipimpin oleh Danki kompi 2 Batalyon B pelopor AKP Zulfikar. Senin (14/11/2022).
Dalam amanatnya, mengungkapkan bahwa pengabdian setiap Personil Korps Brimob Polri sebagai Bhayangkara sejati telah menjadi bagian dari catatan sejarah didalam tubuh Polri maupun Bangsa dan Negara.
Lanjutnya, Kesetiaan Brimob dalam menjaga keamanan Negara dari berbagai kejahatan berintensitas tinggi sejak periode pra Kemerdekaan sampai dengan pasca reformasi saat ini tidak dapat diragukan lagi yang dibuktikan dengan penganugerahan “Nugraha Cakanti Yana Utama” oleh Presiden pertama Republik Indonesia IR. Sukarno.
“Sebagai Komandan pasukan Pelopor Brimob sehingga di hari jadi Brimob ini, saya ikut bahagia dan bangga berada ditengah-tengah pasukan yang terbukti setia kepada Bangsa dan Negara,” ungkap AKP zulfikar.
Lebih jauh lagi, Ia berharap kepada Bhayangkara sejati Korps Brimob, agar terus menjaga dan meningkatkan kemampuan dalam menghadapi berbagai tantangan tugas kedepannya khususnya dalam menghadapi Pemilu serentak 2024 nanti.
“Dirgahayu Korps Brimob Polri Ke-77, “Sikap dan tindakan Brimob harus dan hanya berorientasi kepada kepentingan Bangsa dan Negara, Negara hadir dan Negara tidak boleh kalah, “Brimob untuk Indonesia,” pungkasnya.
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment