by

Bupati Jembrana Cek Lokasi dan Berikan Bantuan Sandang Pangan kepada Warga Korban Banjir

KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengecek lokasi pasca banjir bandang dan abrasi air laut dan memberikan beberapa jenis bantuan sandang pangan secara simbolis kepada warga terdampak banjir yang berlokasi di Pantai Pebuahan, Banjar Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Bali, Senin (31/10/2022). Pengecekan tersebut bertujuan untuk memastikan tentang kebutuhan sandang pangan dan terkait kesehatan warga setelah pasca banjir bandang.

Banjir bandang adalah salah satu bencana alam yang sering terjadi di beberapa wilayah Indonesia. Banjir bandang atau yang biasa disebut juga dengan air bah, ini biasa terjadi akibat curah hujan lebat dan dengan intensitas tinggi.

Dalam pengecekan ke lokasi Bupati Jembrana didampingi Kalaksa BPBD Jembrana, I Putu Agus Artana Putra; Kadis PUPR Kabupaten Jembrana, I Wayan Sudiartha; Kepala Bagian Prokopim Jembrana, I Wayan Putra Mahardika; Camat Negara, I Wayan Andy Suka Anjasmara.

Terkait hal tersebut, Bupati Jembrana pasca banjir sudah memberikan bantuan paket sembako sudah beberapa kali selama kurung waktu pasca terjadi banjir dan bantuan terus mengalir. Pihaknya berharap dalam musibah tersebut warga bersabar dan tetap berdoa agar tidak terjadi banjir bandang lagi.

“Saya tetap berjuang untuk masyarakat Jembrana yang terbaik dan terkait dengan musibah ini, yang paling terpenting adalah kebutuhan pokok sandang pangan dulu bisa terpenuhi jangan sampai warga yang terdampak banjir tidak makan, karena rumahnya hanyut semua harta benda habis,” ucap Bupati Tamba.

Bupati Tamba menambahkan bahwa terkait musibah yang menimpa warga Banjar Pebuahan tersebut ada beberapa rumah yang diterjang banjir bandang. “Semua rumah yang hancur sudah didata oleh pihak terkait, dan sudah dipikirkan untuk dicarikan solusinnya,” imbuhnya.

Di sela-sela pengecekan ke lokasi banjir Bupati Tamba disambut hangat dan gembira serta bahagia oleh Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu yang hadir dalam pengecekan tersebut, karena sangat perhatian kepada masyarakat. Bupati Tamba langsung masuk ke rumah warga di sekitar lokasi banjir, untuk melihat warganya apakah sudah masak nasi atau belum, dan bupati juga menyapa Ibu-Ibu disertai canda tawa dengan menghibur salah satu warga yang latah.

“Saya berpesan jangan sampai warga terdampak banjir tidak makan ya? Itu ada bantuan, nanti dibagikan oleh Kelian Dinas (Kadus-red) di Balai Banjar Pebuahan,” pesan Bupati Tamba.

Salah satu warga Ibu Satriyah korban banjir bandang yang rumahnya hanyut terbawa arus banjir ke tengah laut, saat ditemui awak media Pewarta Indonesia mengucapkan terima kasih banyak kepada Bapak Bupati Jembrana sering kali memberikan bantuan yang diterimanya. Dalam kunjungan Bupati tersebut Ibu Satriyah merasa senang dan bahagia atas kedatangan Bapak Bupati.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati sudah perhatian kepada warga dan teman-teman saya yang lainnya yang terdampak korban banjir bandang,” ucap Warga Ibu Satriyah.

Turut hadir ke lokasi Perbekel Desa Banyubiru, I Komang Yuhartono; Babinkamtibmas Desa Banyubiru, I Gede Diansaka, Kelian Dinas Pebuahan, Kanzan dan para tokoh masyarakat Pebuahan serta warga korban banjir. (AM)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA