KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba membuka secara resmi lomba burung merpati terbang tinggi yang diikuti oleh 242 pasang burung merpati, bertempat di Lapangan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana, Bali, Sabtu (13/8/2022). Pembukaan tersebut ditandai dengan pelepasan burung merpati ke udara secara simbolis oleh Bupati Tamba didampingi Dandim 1627 Jembrana Inf.Teguh Dwi Raharja.
Ketua panitia lomba burung merpati Ketut Wiarta mengatakan bahwa “Burung merpati ini pilihan hasil seleksi arisan rutin setiap minggu dari penggemar burung merpati, sebanyak 20 ribu orang dari berbagai daerah di Propinsi Bali yang mengikuti perlombaan burung merpati tersebut,” ucap Ketut Wiarta.
Lanjutnya, Ketut Wiarta mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati dan Jajaran Pemkab Jembrana atas terselenggaranya lomba burung merpati tersebut yang dianggarkan dari Pemkab Jembrana, setelah sempat vakum selama dua tahun karena pandemi Covid-19. “Ķami meminta ke depannya terus diselenggarakan lomba burung merpati ini,” ucap Ketut Wiarta.
Lebih lanjut, Ketut Wiarta menjelaskan bahwa lomba burung merpati tersebut terdiri dari dua kategori. “Yaitu kategori bulu polos atau warna bulu burung hitam dan abu-abu dan kategori bulu mores atau warna bulu burung yang ada putihnya, masing-masing ada juara 1, 2, dan 3,” jelas Ketut Wiarta.
Sementara Bupati Tamba merasa bahagia melihat pencinta burung merpati (sekaa dedara) hadir dengan penuh semangat dan suka cita karena hampir dua tahun kegiatan tersebut tidak diselenggarakan “Astungkare (mudah-mudahan-red) dalam rangkaian HUT Kota Negara ke-127 dan HUT Kemerdekaan RI ke-77 dapat kita laksanakan, semoga ke depan tidak ada lagi pandemi di Negara kita ini,” ucap Bupati Tamba.
Bupati Tamba menyampaikan bahwa Pemkab Jembrana sudah membangun tempat yang tepat untuk lomba tersebut yaitu, sirkuit all in one yang masih proses pembangunan di Desa Pengambengan. “Semua atraksi budaya akan dilaksanakan di sana, seperti mekepung, pementasan Jegog, lomba burung merpati, lomba layang-layang, dan lainnya, di bulan Desember sirkuit all in one tersebut akan selesai pengerjaannya, ke depan akan dikemas lebih baik dan menjadi hiburan wisatawan,” ujar Bupati Tamba.
Bupati Tamba juga menuturkan bahwa lomba burung merpati terbang tinggi ini hanya ada di Jembrana. “Ini juga kebanggaan bagi Kabupaten Jembrana, selain jegog dan mekepung, lomba burung ini hanya ada di Jembrana,” tutur Bupati Tamba.
Untuk lomba burung merpati tahun berikutnya Bupati Tamba memastikan bahwa akan ada penambahan dana. “Silahkan rancang kegiatannya pada saat momen HUT Kota Negara dan HUT Kemerdekaan RI, di waktu lain pun boleh, Ini adalah hiburan rakyat, asal tetap bekerja,” pungkasnya. (AM)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment