KOPI, Musi Rawas – Setelah viral pemberitaan dan beberapa aksi satiran dari aktivis yang berenang sampai memancing pada kondisi jalan dari Simpang Semambang menuju BTS Ulu Cecar Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan yang rusak parah seperti kubangan kerbau, akhirnya mendapatkan tanggapan.
DPRD Dapil VI berinisiatif meminta kepada pemerintah Kabupaten Musi Rawas, melalui Camat BTS Ulu Cecar untuk mengundang stack holder terkait dan Perusahaan Swasta yang beroperasi di Kecamatan BTS Ulu Cecar dan sekitarnya untuk melakukan Urgent Maintenance/ perbaikan sementara pada jalan dan jembatan yang rusak parah di wilayah BTS Ulu Cecar dan sekitarnya.
Hal ini seperti disampaikan oleh salah satu anggota DPRD Dapil VI Beni Chandra, karena melihat keadaan jalan dari simpang semambang menuju ke BTS Ulu Cecar memang sudah sangat parah tersebut, dan ditambah dengan adanya beberapa pemberitaan dan satiran oleh aktivis dan masyarakat, dirinya bersama-sama seluruh anggota DPRD yang berada di Dapil VI Kabupaten Musi Rawas, dan pemerintah Kabupaten Musi Rawas melalui Camat setempat, untuk segera mengambil tindakkan mencari solusi terbaik.
“Tergugah dari hati nurani, kita bersama rekan-rekan anggota DPRD Dapil VI beserta pemerintah Kabupaten Musi Rawas berinisiatif untuk mencari solusi, walau ini sifatnya hanya ‘Urgent Mantenance’, mudah-mudahan dapat meringankan dan mempermudah akses masyarakat yang melintas di jalan itu,” ujarnya, Jum’at (10/06/2022).
Sementara itu Camat BTS Ulu Cecar Marzuki, beliau membenarkan hal tersebut, dan telah mengundang seluruh stake holder yang ada, yaitu perusahaan yang berdomisili di Kecamatan Tuah Negeri, Kecamatan Sukakarya, dan BTS Ulu Cecar, Camat Tuah Negeri, Camat Sukakarya, serta seluruh DPRD Dapil VI Kabupaten Musi Rawas, untuk duduk bersama mencari solusi terbaik.
Dari hasil rapat koordinasi yang dilaksanakan di ruang rapat kantor Camat BTS Ulu Cecar pada Kamis, (02/06/2022) antara Pemerintah Kecamatan Bulang Tengah Suku (BTS) Ulu, pihak Perusahaan, RAM Kelapa Sawit, dan Anggota DPRD Dapil VI tersebut menghasilkan, dalam waktu dekat akan segera dilakukan perbaikan Jalan dan Jembatan dalam wilayah Kecamatan Bulang Tengah Suku (BTS) Ulu dan sekitarnya.
Berita Acara Rapat Koordinasi Pemerintah Kecamatan, Petusahaan, RAM Kelapa Sawit, dan Anggota DPRD Dapil VI, sebagai berikut :
- Jalan Lintas Kecamatan BTS Ulu untuk Alat Berat bekerja sama dengsn PT Seleraya, dan untuk material bekerja sama dengan PT Dapo, PT PHML, PT SBP, PT PWS dan PT ASMR.
- Jembatan Desa Trijaya dan Desa Kota Baru dilakukan pengerjaan dan material pipa oleh PT MEDCO E&P.
- Desa Mulyo Harjo dan Desa Sungai Naik alat berat dan material bekerja sama dengan PT MEDCO E&P dan PT Dapo.
- Desa Pangkalan Tarum dan Desa Sungai Bunut alat berat dan material bekerja sama dengan PT MEDCO E&P dan PT Dapo.
- Jalan Lintas Kecamatan Tuah Negeri untuk alat berat bekerja sama dengan PT Seleraya, dan material koral bekerja sama dengan PT Pertamina, PT PWS, PT SBP dan PT Tropik Energi Pandan.
- Terakhir Jalan Lintas Kecamatan Suka Karya alat berat bekerja sama dengan PT Seleraya, dan material koral bekerja sama dengan PT Pertamina, PT PWS, PT SBP dan PT Tropik Energi Pandan.
“Alhamdulillah, setelah kita rapatkan ada solusi dan suport dari rekan-rekan perusahaan, dan RAM Sawit yang berdomisili di sekitar BTS Ulu Cecar, mulai hari ini Jum’at (10/06/2022) kita sudah action, karena yang terparah di kawasan Kecamatan Tuah Negeri jadi kita mulai dari sana, material dari pihak pertamina hari ini sudah masuk ke lokasi, dan selanjutnya mungkin akan estapet sampai ke BTS Ulu Cecar,” papar Marzuki.
Koordinator LSM PEKO, Andy Lala, yang mana beberapa minggu sebelumnya sangat gencar melakukan aksi satiran kepada pemerintah Kabupaten Musi Rawas, yang mana dalam aksinya meminta perbaikan pada jalan tersebut, menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak DPRD Dapil VI, dan Camat BTS Ulu Cecar, yang mana telah mendengarkan dan segera merespon keluhan masyarakat.
“Terima kasih, kepada semua pihak yang telah merespon, namun kami berharap kepada pemerintah Kabupaten Musi Rawas untuk segera menganggarkan perbaikan jalan tersebut, karena solusi perbaikan yang dilakukan rekan-rekan ini sifatnya hanya sementara, karena hanya tampal sulam saja. Kabupaten Musi Rawas kan ada APBD dan memang untuk masyarakat, apalagi Visi dan Misi Bupati Musi Rawas satu periode jalan mulus,” ujar Andy Lala. (TIM)
Comment