KOPI, Jembrana – Pemerintah Kabupaten Jembrana melakukan Tirta Yatra ke delapan Pura, Sabtu, (11/6/22). Tirta Yatra tersebut dilakukan sebagai bentuk sradha bhakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa-red) sekaligus rasa syukur atas pelaksanaan program Pemkab Jembrana yang sudah berjalan.
Tirta Yatra tersebut rutin dilakukan dan dipimpin langsung oleh Bupati I Nengah Tamba bersama Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna. Pelaksanaan Persembahyangan ke delapan Pura tersebut di mulai dari:
- Pura Kanjeng Ratu Gilimanuk
- Pura Candi bakungan Gilimanuk
- Pura Pemuteran Gerokgak Buleleng
- Pura Bukit Batu Kursi
- Pura Kerta Kawat
- Pura Pasar Agung
- Pura Melanting
- Pura Agung Pulaki.
Kegiatan Tirta Yatra di akhiri di Pura Agung Pulaki Gerokgak, Kabupaten Buleleng.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang didampingi Wabup I Gede Ngurah Patriana Krisna memberikan bantuan dana hibah sebesar Rp90 juta kepada pengempon Pura Agung Pulaki. Bantuan tersebut diterima langsung oleh pengempon Pura Agung Pulaki Jro Nyoman Bagiarta.
Lanjutnya, Bupati Tamba menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan Tirta Yatra tersebut sebagai bentuk ucapan rasa terimakasih atas kelancaran program yang telah berjalan. Sekaligus untuk memohon Anugrah Ida Sang Hyang Widi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa-red) untuk seluruh masyarakat Jembrana.
“Ini bentuk terimakasih (matur suksma-red), kita sebagai umat secara sekala (alam nyata-red) memang bisa kita kerjakan tetapi tetap niskala (alam gaib-red) yang menentukan. Kita mengajak seluruh staf dan pimpinan OPD, untuk mengucapkan suksema (rasa terimakasi) atas semua program pemerintah berjalan baik dan memohon semoga rakyat Jembrana dianugrahi oleh Ide Sesuhunan sareng sami ngemolihang kerahajengan lan kerahayuan (Semoga atas anugerah Tuhan, Ida Sanghyang Widhi Wasa kita semua mendapatkan kesejahteraan dan keselamatan),” ucap Bupati Tamba.
Lebih lanjut Bupati Tamba berharap program Pemkab Jembrana ke depan dapat berjalan lebih baik. “Sehingga hari ini, kita memohon doa untuk perjalanan ke depan Pemkab Jembrana bisa berjalan dengan baik, sehingga mendapat restu oleh Ide Sang Hyang Widi Wasa,” harap Bupati Tamba.
Sementara itu pengempon dan pengurus inti Pura Agung Pulaki Jro Nyoman Bagiarta yang menerima dana hibah dari Kabupaten Jembrana, mengucapkan terimakasi atas bantuan yang diberikan dan nantinya dana tersebut akan digunakan untuk membuat tempat mesandegan para Jro Pemangku. “Titiang (Saya-red) selaku Kelian Pengempon Pastika sampun nardayang napi sane dados (sudah menyampaikan apa yang menjadi-red) kepedulian Bapak Bupati terhadap keberadaan Pura Agung Pulaki dan pesanakan ida, terlebih memberikan bukti nyata dan perhatian terhadap Jro Pemangku karena program yang kami terima dana hibah ini peruntukanya untuk tempat mesandegan para Jro Mangku di saat Purnama,Tilem dan Rainan Siosan. Mawinan titiang selaku kelian pengempon hanya bisa membalas dengan doa dan terimakasi,” ucap Jro Nyoman.
Jro Nyoman Bagiarta juga mendoakan Pemerintah Kabupaten Jembrana agar dituntun menuju Jembrana Emas yang diharapkan serta menjadi tolak ukur daerah lain, Nasional dan Dunia. “Dumugi sesuhunan driki ring Ida Batara Pulaki Batara Lingsir, napi sane dados pengabdi Bapak Bupati, Wakil Bupati lan OPD sane wenten ring pewidangan Kabupaten Jembrana mangda ketuntun selanturnyane menuju Jembrana Emas, sehingga Jembrana menjadi contoh bukan untuk Bali saja dan bisa menjadi contoh nasional dan mendunia,” pungkasnya.
Turut hadir dalam Tirta Yatra tersebut seluruh jajaran OPD Pemkab Jembrana. (AM)
Comment