KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba menyerahkan insentif kepada 231 Kelian/Pasekeh, (Ketua Kelompok) yang tergabung dalam paiketan pasikian subak se-Kabupaten Jembrana, bertempat di Wantilan Pura Jagatanatha, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa (22/3/2022). Penyerahan insentif tersebut sebagai bentuk perhatian Pemkab Jembrana untuk kesejahteraan para Kelian Subak dalam rangka meningkatkan semangat petani.
Adapun insentif yang diberikan dalam setiap bulannya kepada masing-masing Kelian Subak/pasekeh (Ketua Kelompok), yang berjumlah 231 orang sebesar Rp500 ribu, sehingga total anggaran dalam kurun waktu 1 tahun, Pemkab Jembrana memberikan bantuan insentif mencapai sebesar Rp1.386.000.000,00 (satu milyar tiga ratus delapan puluh enam juta rupiah). Para Kelian Subak tersebut diikutsertakan dalam peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Penyerahan bantuan insentif tersebut, diberikan usai pengukuhan kepada masing-masing Majelis Madya Subak dan Majelis Alit Subak se-Kabupaten Jembrana, periode 2021-2026. Untuk acara pelantikan dilaksanakan oleh Majelis Utama Subak Provinsi Bali, Pande Gede Sudasta.
Dalam hal tersebut, Bupati Jembrana I Nengah Tamba usai melaksanakan kegiatan menyampaikan bahwa, sebagai partner pemerintah tentu peran subak (pengairan) sangat penting, mengingat saat ini sedang mempersiapkan kebutuhan pangan menuju Jembrana tahun emas 2026. “Maksud kita di sini adalah, peran subak sangatlah penting, dalam hal ini petani harus siap menyediakan kebutuhan sayur mayur, ikan, dan buah-buahan. Dan mulai sekarang kita kawal terus dan sudah kita siapkan anggaran dan pendampingan dalam rangka untuk meningkatkan kualitas mutu dan kesejahteraan petani,” ucap Bupati Tamba.
Bupati Tamba berharap Kepada para Majelis Subak yang telah dikukuhkannya se-Kabupaten Jembrana, agar bisa memfasilitasi urusan kepentingan petani. “Peran majelis subak ini nantinya diharapkan bisa membantu petani, dapat bekerja lebih teratur, terukur dan terencana dalam melakukan persiapan pola tanam, sehingga petani mampu meningkatkan hasil produksinya,” pungkasnya. (AM)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment