KOPI, Gorontalo – Ketua Umum Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Gorontalo (YLKI-G), Hariyanto Puluhulawa, SH, minta pihak Polda dan Polres segera mengungkap penimbunan minyak goreng di Gorontalo. Minggu, 20/02/2022. Hariyanto mengatakan konsumen sudah pada resah dengan adanya kelangkaan minyak goreng di Provinsi Gorontalo, pihak penegak hukum yakni kepolisian jangan diam saja.
YLKI-G meminta Menteri Perdagangan dapat menyelesaikan masalah yang membuat konsumen resah sampai saat ini. Harinyanto Puluhulawa, SH, mengatakan bilamana Menteri Perdagangan tidak bisa mengatasi kelangkaan minyak goreng di Provinsi Gorontalo lebih baik mundur saja kata Ketum YLKI Gorontalo ini.
Hariyanto Puluhulawa, yang juga menduduki posisi Direktur Utama PT. Fadhil Jaya Samudera Indonesia di Jakarta ini, Pemerintah Daerah juga ikut bertanggung jawab mengatasi masalah yang meresahkan konsumen di Wilayah Provinsi Gorontalo.
Hariyanto mendapatkan laporan baik lewat telephone, yang datang ke kantor melaporkan kelangkaan minyak goreng di semua swalayan, tidak sengaja saya turun ke Swalayan Agung hari Sabtu malam turun langsung mengechek memang benar ibu-ibu banyak mengeluh masalah minyak goreng ini.
Ketua YLKI Gorontalo, minta semua konsumen bilamana melihat ada pelaku usaha yang menimbun minyak goreng segera melaporkan ke aparat Kepolisian, jangan hanya diam saja mari kita sama sama membantu Pemerintah mengatasi masalah ini, dan Kepala Dinas Perindag segera mencarikan solusinya terkait masalah kelangkaan minyak goreng ini.(Sumber: Ketum Fast Respon).
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment