KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna, melakukan penandatanganan prasasti serta melakukan penanaman pohon Bumi Mahottama di Rumah Sakit Umum Kertayasa, Jumat (15/10/2021). Penanaman pohon dipusatkan di halaman Rumah Sakit Umum Kertayasa yang beralamat di Jalan Ngurah Rai, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali.
Kegiatan ini terselenggara berkat adanya koordinasi dan jalinan kedekatan antara Rumah Sakit Umum Kertayasa dengan Pemkab Jembrana, dan saat ini Rumah Sakit Umum Kertayasa menyandang type D.
Dengan ditandatanganinya prasasti dan ditanamnya pohon Bumi Mahotama ini, Bupati Tamba mengaku, kalau pohon Bumi Mahottama awalnya sengaja didatangkan dari daerah Candi Mendut Yogyakarta. “Bibit tanaman ini dulu kami datangkan dari Jawa. Dengan ditanamnya pohon ini kita berharap dapat memberikan Kesejukan, Keteduhan, Kedamaian dan Kenyamanan,” ucap Bupati Tamba.
Menurut Bupati Tamba, RSU Kertayasa diminta agar dapat memberikan pelayanan secara optimal. ”Kami pastikan dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat saya pastikan tidak ada dominasi rumah sakit tertentu. Dengan demikian, semua ini tergantung dari para pemberi pelayanan itu sendiri. Maka dari itu saya harapkan berkompetisilah secara sehat dalam memberi pelayanan kepada masyarakat,” ujar Bupati Tamba.
Selain pelayanan lebih dioptimalkan, Bupati Tamba juga minta agar keharmonisan dan koordinasi intern RSU dijalin lebih baik lagi. “Ini sangat penting. Dengan keharmonisan jalinan koordinasi sesama personil yang ada di RSU ini kami yakin pelayanan yang diberikan kepada masyarakat akan lebih baik,“ harap Bupati Tamba.
Kehadiran Bupati Tamba di RSU Kertayasa disambut Ketua Yayasan Karya Suster Santo Fransiskus Semarang SR. Crescnentia, Dirut RSU Kertayasa dr. Mustika, serta Direktur Executive RSU Kertayasa.
Sementara Ketua Yayasan Karya Suster Santo Fransiskus SR. Crescnentia, mengaku kalau RSU Kertayasa akan siap memberikan pelayanan kepada masyarakat. ”Kami tentu sangat menyambut harapan Bapak Bupati. Disisi lain, kami juga dari pihak Rumah Sakit akan siap memberikan pelayanan dan petunjuk dari Bapak Bupati,” ujarnya.
Kata Crescnentia, pihaknya berjanji akan memberikan pelayanan kesehatan dengan sentuhan kasih. ”Ini pelayanan istimewa yang merupakan prinsip jalan hidup pengabdian dari Santo Fransiskus,” pungkasnya. (AM)
Editor: NJK
Comment