by

Karya Memungkah Ngenteg Linggih Padudusan Agung, Bupati Nengah Tamba Imbau Taati Prokes

KOPI, Jembrana – Bupati Jembrana I Nengah Tamba menghadiri undangan Meguru Saksi serangkaian Karya Memungkah Ngenteg Linggih Padudusan Agung di Pura Dang Kahyangan Indra Kusuma, Desa Candiksuma Kecamatan Melaya, Minggu (19/09/2021). Puncak Karya Memungkah Ngenteg Linggih Padudusan Agung di Pura Dang Kahyangan Indra Kusuma jatuh pada Rahina Purnama, Selasa (21/09/2021).  

Sebelumnya telah dilaksanakan Upacara Pemelaspasan dan Mendem Pedagingan yang diPuput (diPimpin) oleh Ida Pandita Empu Tuwed, dan Ida Pandita Empu Gilimanuk serta Ida Pranda Rai Griya Babakan. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Penglingsir Pura Indra Kusuma yang juga mantan Bupati Jembrana Periode 2011- 2021 I Putu Artha, Sekda I Made Budiasa, bersama Asisten Sekda, Anggota DPRD Jembrana, Ketua MDA Jembrana I Nengah Subagia, Camat Melaya berserta Prebekel (Kades-red) se-Kecamatan Melaya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati I Nengah Tamba menyempatkan ngayah megambel bersama sekaa gong setempat, selanjutnya melaksanakan persembahyangan bersama kehadapan Ida Bhatara yang Berstana di Pura Dang Kahyangan Indra Kusuma. Usai persembahyangan Bupati beserta jajaran melaksanakan mendem kuangen di masing-masing Pelinggih kemudian menandatangi Prasasti Pura dan menyerahkan bantuan hibah uang dari Pemkab Jembrana sebesar 1 Milyar Rupiah. 

Bupati I Nengah Tamba mengucapkan terima kasih kepada masyarakat karena sudah ngayah dengan tulus ikhlas dari awal sampai nanti selesai, seluruh rangkaian Karya Memungkah Ngenteg Linggih Padudusan Agung di Pura Dang Kahyangan Indra Kusuma ini. “Ini adalah wujud Bhakti kita kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa khususnya Ida Bhatara yang Berstana di Pura Dang Khayangan Indra Kusuma. Dumogi Ida Sang Hyang Widhi Wasa Sueca Asung Kertha Wara Nugraha ring semeton sareng sami (Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan rahmat anugerah kepada kita semua) serta rangkaian ucapara ini berjalan dengan lancar dan Labda Karya,” ucap Bupati Tamba.

Lebih lanjut, Bupati Tamba juga meminta kepada Panitia Karya, mengingat Karya Agung ini terlaksanakan di tengah masa pandemi Covid-19, agar selalu mengedepankan prokes yang ketat. “Meski saat ini Kabupaten Jembrana sudah berada di Level III, dan terdapat kelonggaran terhadap aktivitas masyarakat termasuk aktivitas keagamaan di dalamnya, saya tetap meminta kepada panitia karya, untuk selalu disiplin prokes terlebih saat Pemedek (masyarakat) Tangkil untuk menghaturkan Bhakti agar tetap diatur dengan baik dan prokesnya juga dijaga,” ujarnya.

Sementara itu Panitia Karya I Made Widiana mewakili seluruh Panitia dan Krama mengucapkan terima kasih kepada Bupati Jembrana karena telah berkenan hadir dan menyaksikan rangkaian Upacara pada hari ini. “Dapat saya jelaskan untuk dudonan Memungkah Ngenteg Linggih Padudusan Agung di Pura Dang Kahyangan Indra Kusuma, Desa Candiksuma. Hari ini Rahina Redite Pon Kulantir (19/09/2021) dilaksanakan Pemelaspas Agung dan Mendem Pedagingan serta Meguru saksi, Rahina Soma Wage Kulantir (20/09/2021) dilaksanakan Melasti, Mendak Agung dan selanjutnya Anggara Kliwon Kulantir Rahina Purnama (21/09/2021) dilaksanakan Puncak Karya Ngenteg Linggih,” Pungkasnya. (Hms/AM)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA