by

Dakwah Berkeliling, Jamaah Tabligh Karawang: Ajak Umat Muslim Makmurkan Masjid

KOPI, Karawang – Visi dan misi jamaah tabligh berkeliling berdakwah adalah untuk mengajak masyarakat agar taat kepada Allah SWT dan beribadah memakmurkan masjid. Jalan dakwah ini menjadi landasan untuk tetap istiqomah dalam mensyiarkan Al Qur’an dan Al Hadist bagi umat Islam.

Hal ini disampaikan Ketua DKM Masjid Al-Ikhwan, Bapak Sahroni dan Ustadz Khoerudin sebagai Penasehat, dan Ustadz Toriq selaku Pengajar Ponpes, saat ditemui awak media, Kamis (16/09/2021), sedang dalam acara ‘Khataman Kubro 30 Juz’ di Masjid Al – Ikhwan di Jalan Lingkar Klari Tanjungpura Dusun Krajan II Rt.09/02 Desa Warungbambu, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang.

Sahroni mengatakan Jamaah Tabligh memegang enam prinsip dalam berdakwah yaitu kalimat Tayyibah ‘Lailahaillallah Muhamadurrasulullah’, pentingnya wudhu dan sholat, mencari ilmu, akhlak yang mulia, keikhlasan dalam setiap amal serta pentingnya dakwah dan tabligh untuk seluruh umat Islam.

“Enam prinsip ini harus menjadi dasar para anggota Jamaah Tablegh dalam berdakwah yaitu memiliki enam sifat yaitu:

  1. Yakin terhadap kalimat Laailaahaillalloh Muhammadurosululloh
  2. Solat khusu wal hudhu.
  3. Ilmu ma’adikir.
  4. Ikromul muslimin.
  5. Tashihunniyah.
  6. Dakwah wat tablegh.

Jumlah Jamaah Tabligh Kabupaten Karawang di- Masjid Al-Ikhwan sekitar 300 orang,” terangnya.

Sementara itu, kata dia, di Masjid Al-Ikhwan juga melakukan kegiatan rutin setiap minggunya, baik untuk anak-anak maupun anggota Jamaah Tabligh yang sudah dewasa.

“Kegiatan pengajian malam Senin, Selasa, dan Rabu, untuk anak-anak yang mengaji di rumah ustadz. Kemudian kegiatan malam Kamis, musyawarah Jamaah Tabligh se-Kabupaten Karawang,” sebutnya.

Lanjut DKM Bapak Sahroni, untuk malam Jumat digelar yasinan bagi jamaah masyarakat sekitar. Lalu, malam Sabtu biasanya ada pengajian, cuma selama pandemi, kegiatan dihentikan dulu. Sedangkan malam Minggu, Jamaah Mualim se-Kabupaten Karawang berikut Jamaah Tabligh mengadakan pengajian dan ber i’tikap di Masjid Al Ikhwan.

Masih kata dia, di Masjid Al-Ikhwan juga terdapat Pondok Pesantren Al-Madinah Bandung, disini adalah cabangnya.

Di masa pandemi Covid-19 ini, DKM Masjid Al-Ikhwan mendukung pelaksanaan vaksinasi dari pemerintah. Untuk jamaah yang sudah di vaksin atau belum, belum di data. “Tapi jika akan bepergian, maka akan mengikuti anjuran pemerintah untuk vaksinasi terlebih dahulu,” ungkapnya.

Dikatakannya juga, untuk Jamaah Tabligh yang akan berdakwah ke masjid-masjid di Kabupaten Karawang atau di luar Kabupaten Karawang, sebelumnya kami akan meminta ijin dulu kepada aparatur setempat RT atau RW dan pengurus masjid tersebut.

“Jika sudah diijinkan, maka kami akan ke sana, dengan menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, dan mengikuti anjuran pemerintah. Saat berangkat berdakwah, Jamaah Tabligh mengeluarkan biaya sendiri, tidak memungut sumbangan dari manapun,” pungkas Bapak Sahroni. (DJ)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA