by

Komite Sekolah Dan Wali Murid SMPN Bingin Teluk Pertanyakan Bantuan PIP Tak di Bagikan 2 Tahun

KOPI, Muratara – Sekian lama menahan sabar akhirnya komite dan wali murid SMPN Bingin Teluk kecamatan Rawas Ilir kabupaten Musi Rawas Utara, pertanyakan bantuan program Indonesia pintar dan penundaan pencairan dana tersebut oleh kepala sekolah, Rabu (3/2/2021). 

Jumlah penerima bantuan PIP 344 orang di SMPN Bingin Teluk, namun diketahui dari 2019 sampai 2000 semenjak pergantian kepala sekolah dana tersebut belum juga dicairkan. 

Komite sekolah Bintel Sarwani mengungkapkan bahwa bantuan tersebut sudah pernah dibagikan ke siswa pada tahap awal semester gasal tahun 2019, namun setelah pergantian kepsek sekitar juni 2019 dan tahun 2020 bantuan tersebut tidak dibagikan lagi. 

“Artinya sudah 2 tahun bantuan PIP tidak dibagikan, dan diawal tahun 2021 , kepala sekolah baru menyuruh bendahara  membagikan bantuan PIP setelah adanya desak kan dari wali murid penerima PIP dan sudah masuk ke rekening siswa,” tuturnya.

Lanjutnya, Kemudian pada tanggal 18 Januari lalu  ia mempertanyakan ke kepala sekolah, kenapa uang tersebut belum dicairkan, kepala sekolah menjawab bahwa uang tersebut sudah masuk ke rekening siswa, namun katanya uang itu belum dicairkan karena banyak buku tabungan rekening siswa yang  hilang, akan tetapi kenapa tidak di print out saja rekening korannya” Kata komite Sarwani. 

Ditempat terpisah ketika dihubungi kepsek SMPN Bingin Teluk  Dasril menjawab bahwa tidak ada niat perbuatan untuk tidak baik kepada siswanya yaNg menerima PIP, namun pengajuan PIP menurutnya tidak langsung cair begitu saja , terkadang bantuan 2019 bisa cair di tahun 2020.

Menurutnya sekolah-sekolah lain juga mengalami hal yang sama, kadang sampai 4 bulan lebih baru bisa dicairkan. Pertanuaannya apa boleh bantuan PIP selama dua tahun dibayarkan , ia menjawab tidak boleh, diakuinya sekolah mengalami keterlambatan karena ia sakit dan berada di lubuklinggau. 

“Kalau dari aturan pusat memang sekolah itu mencairkan ke Bank, dan memang sekolah sedang mengalami keterlambatan dikarnakan saya sakit, dan saya berjanji dalam waktu dekat hak siswa penerima PIP akan saya selesaikan” Jelasnya. (Vhio)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA