KOPI, Lubuklinggau – Wali Kota Lubuklinggau menerima audiensi bersama pimpinan Bank Syariah Mandiri dan Bank BNI Syariah yang kini menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI) di ruang kerja wali kota Lubuklinggau, Jumat (5/2/2021).
Saat audiensi Wako mengatakan bahwa dirinya mendukung program Bank Syariah Indonesia. Di Lubuklinggau sendiri, ada dua bank syariah yang bergabung di BSI yakni Bank Syariah Mandiri dan BNI Syariah.
Sementara Kepala Cabang Bank Syariah Indonesia Lubuklinggau, Andrialdi mengatakan mewakili pihak bank, dirinya menginformasikan bahwa Bank Syariah yang ada di Kota Lubuklinggau sudah menjadi satu nama yakni Bank Syariah Indonesia. Yang membedakan adalah dari sektor bisnisnya saja, untuk cabang ada pimpinan masing-masing, tetapi induknya ke Bengkulu.
“Kalau sistem kerjanya masih tetap masing-masing, dan saat ini juga kantor dan kepala cabangnya juga masing-masing,” kata Andrialdi.
BSI sendiri diresmikan Presiden Republik Indonesia, Jokowi pada 1 Februari 2021 lalu. Bank Syariah Indonesia (BSI) ini merupakan hasil merger tiga bank syariah BUMN yaitu PT Bank BRI Syariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank BNI Syariah. (Vhio)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment