KOPI, Langkat – Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit hasil perkebunan rakyat di Kabupaten Langkat, masih dalam keadaan stabil, yakni berkisar antara Rp.1.660/Kg-Rp.1.750/Kg. Pendi, salah seorang petani sawit, di Desa Kwala Air Hitam, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Sumut, mengatakan belum ada kenaikan atau penurunan harga TBS kelapa sawit dalam 2 pekan ini.
“Harga TBS dalam 2 pekan ini (2 minggu ini) masih stabil, yakni seharga Rp.1.660 per kilogram (Kg). Saat ini masih stabil, pekan kemarin kita jual TBS kelapa sawit ke agen penampungan masih seharga Rp.1.660/ Kg,” ucap Pendi, sembari mengatakan kalau perbedaan harga jual petani sedikit, dan itu tergantung jarak tempuh agen penampungan yang datang ke petani.
Secara terpisah, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Langkat, Nasiruddin, S.P, melalui Kepala Bidang (Kabid) Perkebunan, Martin Ginting, Jum”at (18/12/2020) mengatakan, sejumlah hasil perkebunan rakyat di Kabupaten Langkat harganya masih stabil.
“Ada 5 komuditi hasil perkebunan rakyat menjelang HBKN (Hari Besar Keagaan Nasional) seperti Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 masih dalam keadaan stabil. Misalnya TBS kelapa sawit, harganya masih berkisar Rp.1.660-Rp.1.750/Kg dikalangan jual petani,” beber Martin, seraya mengatakan, selain TBS kelapa sawit, komuditi lainnya juga masih stabil, seperti karet lump misalnya, saat ini masih seharga Rp.5.500/Kg, kelapa 2.750/butir, dan kakao (coklat) seharga Rp.23.000/Kg.(reza fahlevi).
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment