by

A. Zunnun Armin: Ubah Paradigma, Tampilkan Demokrasi yang Indah

KOPI, Makassar – Setelah menggelar deklarasi dan pendaftaran calon Walikota/Wakil Walikota di KPU Makassar, pasangan Irman Yasin Limpo-A. Zunnun Armin (IMUN), sudah memulai tahapan pilkada, dilanjutkan mengikuti pemeriksaan kesehatan, lalu penetapan dan nomor urut pasangan sebelum bertarung di arena pilkada Makassar.

Calon Wakil Walikota Makassar, H. Andi Muhammad Zunnun Armin Nurdin Halid, mengungkapkan, 23 September mendatang adalah tanggal penetapan dari KPU dan 24 September pengambilan nomor urut, Sabtu (12/09/2020).

Sembari menunggu penetapan dari KPU Makassar, kami tetap mengambil langkah-langkah untuk menggerakkan jaringan dan relawan IMUN. Maka dari itu kami mengadakan Training of Trainers (TOT).

“Jadi, selama beberapa hari ini hingga tanggal penetapan nantinya, kami akan menggelar TOT di Rumah Pemenangan IMUN”, tegas putra politisi Golkar Nurdin Halid ini.

Kami beserta jaringan dan relawan IMUN yang tersebar di 153 Kelurahan di Kota Makassar. “Tentunya satu Koordinator Kelurahan per wilayah, berarti ada 153 Korlu di bawahi oleh satu jaringan”, tambahnya.

Mereka-mereka inilah yang terus kami bina, brainwash (doktrin), diberikan pelatihan-pelatihan dan bimtek, agar pesan-pesan kami berupa visi misi tersampaikan di 153 Kelurahan yang berada di Kota Makassar.

“Kami ini tidak mungkin mampu menjangkau seluruh Kelurahan ini, dalam rentan waktu tersisa kurang lebih tiga bulan kedepan, itulah gunanya bimtek itu agar visi misi kami tersampaikan oleh 153 Korlu IMUN di wilayah yang belum sempat kami sambangi”, ucap A. Zunnun.

Dari sekian banyak program unggulan di visi misi Irman Yasin Limpo-A. Zunnun Armin, salah satunya adalah membayarkan BPJS golongan tiga bagi masyarakat Kota Makassar.

“BPJS golongan tiga bagi masyarakat Makassar kami bayarkan bukan di gratiskan. Ingat, kata gratis itu identik dengan pelayanan yang tidak baik”, ucapnya serius.

Dari segi Usaha Kecil Menengah (UKM), tentu tidak lepas dari masyarakat dengan taraf ekonomi menengah ke bawah, sehubungan dengan hal tersebut, kami akan berupaya untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru sampai pada tingkat RT/RW.

Selain itu, program unggulan IMUN lainnya, yaitu mendorong terciptanya sistem pelayanan masyarakat yang cepat dan mudah, contohnya masyarakat Kota Makassar yang ingin mengurus atau membuat KTP, Surat Kematian, SITU/SIUP, TDP dan lainnya, akan diberikan wewenang kepada RT/RW untuk mengurusnya.

“Untuk menjalankan hal tersebut, pastilah di butuhkan tenaga bantuan, oleh sebab itu, kami akan menambah minimal dua staf untuk membantu kinerja dari RT/RW”, tambah mantan anggota DPRD Sulsel ini.

Harapan pasangan Irman Yasin Limpo-A. Zunnun Armin, adalah meninggalkan warisan kebijakan yang akan di kenang sepanjang masa, bahwa pernah ada Walikota dan Wakil Walikota yang membawa perubahan besar bagi Kota Makassar, mereka adalah Irman Yasin Limpo dan A. Zunnun Armin.

Akhirnya, kami akan mencoba untuk merubah paradigma-paradigma di tengah-tengah masyarakat, bahwa kita harus menampilkan demokrasi yang indah, dan bersaing secara sehat seperti beberapa waktu lalu saat kami berswafoto bersama paslon lain, tutup A. Zunnun Armin. (Ajieb)

______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA