KOPI, Pekanbaru – Fotografi memang tidak ada matinya! Makin ke sini malah makin diminati. Buktinya, masih banyak anak muda pakai kalung kamera DSRL kemana-mana dan berlomba-lomba mempercantik feed instagramnya dengan foto-foto yang artistik. Apalagi dengan kamera digital yang semakin beragam serta aplikasi editing foto yang semakin canggih, tambah banyak orang yang getol jepret-jepret.
Singgih Sumantri Anes, pria kelahiran 1992 ini, merupakan seorang fotografer muda yang mulai diperhitungkan sepak terjangnya di kalangan fotografer lainnya di Pekanbaru, Riau. Hasil jepretan kameranya tak hanya dikagumi oleh sang model, tetapi banyak dipuji oleh fotografer lainnya.
Model telah didapat, fotgrafer yang lebih dikenal dengan Anis Maah inipun menambah keahliannya dengan belajar melakukan pengeditan pada foto-foto yang diambilnya. Dengan cara belajar sendiri, ia akhirnya dipercaya menjadi fotografer oleh orang-orang yang gemar modeling.
”Kalau dulu, kita yang cari model. Sekarang model yang cari kita,” jelasnya kepada pewarta, 7 Juli 2020.
Anes menjelaskan saat ini ia bersama mr.aulia.dinov sudah sering melakukan berbagai pemotretan model. Mulai dari individual hingga acara pernikahan.
Untuk spot favorit pengambilan gambar di Pekanbaru, menurut Anes, saat ini adalah di lahan terbengkalai di belakang Taman Makam Pahlawan. Selain itu, di beberapa cafe yang memang memiliki background yang memang sengaja dibuat untuk tempat berfoto dan juga di hutan kota. Katanya, saat weekend biasanya banyak aktivitas pemotretan dilakukan di sana.
Selain di Pekanbaru, Anes juga sering mendapatkan tawaran pemotretan dari luar daerah, seperti Padang dan Medan untuk wilayah Sumatera, Jakarta dan Bandung untuk wilayah Jawa.
Anes Maah juga menerima beberapa endorse produk, seperti fashion dan cafe. Sebagian hasil jepretannya diunggahnya ke akun instagramnya @anes_maah.(JSR)
Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.
Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini
Comment