Pemberhetian sementara rute penerbangan ke dua kota Suci di Arab Saudi, akibat tidak diberlakukannya lagi Visa Umroh menjadikan perusahaan plat merah Garuda makin babak-belur.
Pembatalan BTI di Berlin atau Bursa Turis Internasional terbesar di kolong langit ini, menambah parahnya derita yang ditanggung Garuda Indonesia. Padahal, BTI adalah peluang besar menawarkan jasa penerbangan, dimana selalu dihadiri oleh puluhan ribu pengunjung per hari. Dan disitulah banyak terjadinya transaksi binis penerbangan.
Belum lagi rasa ketar-ketir kekuatiran akan dibatalkannya Olympiade 2020 di Tokyo, yang tentunya memperburuk situasi keuangan Garuda.
Tanggal 24 Mei 2020 Hari Raya Idul Fitri nanti, pasti banyak yang berhasrat untuk pulang mudik dengan menggunakan pesawat. Anjuran saya, yuk… kita bantu Garuda Indonesia dengan cara memesan ticket sedini mungkin, sehingga kita bisa membantu ekonomi bangsa kita yang sedang terpuruk akibat corona.
Dengan pembelian ticket secara lebih dini, Anda bukan hanya sekedar membantu Garuda saja, melainkan bisa mendapatkan benefit tersendiri. Misalnya melalui penawaran promo diskon sebesar 50% untuk ke 10 Destinasi dalam negeri.
Berdasarkan laporan dari CBS (BPS Belanda) ternyata ada lebih dari 350 ribu penduduknya berasal dari Indonesia, termasuk penulis sendiri.
Comment