by

KPA WAB Kota Lubuklinggau Bantu Pemerintah Cegah Wabah Corona

KOPI, Lubuklinggau – Permintaan penyemprotan disinfektan terus meningkat seiring perkembangan penyebaran wabah Virus Corona atau Covid-19. Tak terkecuali di Kota Lubuklinggau. Selain mengerahkan nyaris seluruh armada penanggulangan bencana dan damkar, mobil water canon milik kepolisian juga dikerahkan pemerintah Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan.

Ada pula relawan yang terbentuk seperti halnya yang dilakukan oleh Kelompok Pecinta Alam Wira Alam Buana (WAB) Kota Lubuklinggau, mereka memberikan layanan penyemprotan disinfektan gratis atas permintaan warga dan sosial kemanusian. Di Kota Lubuklinggau misalnya, pemerintah Kota Lubuklinggau beserta jajaran, TNI, dan Polri hampir setiap hari rutin lakukan penyemprotan ke sepanjang jalan raya, pertokoan, fasilitas umum, serta pemukiman penduduk.

Seperti halnya Deni, selaku ketua umum KPA WAB, mengatakan pihaknya melakukan penyemprotan secara sukarela membantu pemerintah dan masyarakat. “Kita lakukan penyemprotan disinfektan secara sosial kemanusian, dan maupun kalau ada request dari warga melalui telepon ataupun medsos. Relawan akan turun dan lakukan penyemprotan,” kata Deni, Minggu (29/3/2020).

Tak hanya itu, dalam skala besar, relawan ini juga lakukan penyemprotan di pemukiman penduduk seperti jalan lingkungan. “Biasanya sehari bisa sampai empat tendon dan kita masuk ke dalam gang-gang masyarakat,” tambahnya.

https://www.tokopedia.com/madubaduy
______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA