by

Ketika yang Berkuasa Ingin Layanan Seksual

Di bawah kepemimpiannya, FOX NEWS meledak menjadi TV kabel nomor satu di Amerika Serikat. Walau berita yang stasiun ini selalu bias kepentingan kubu konservatisme, namun tetap menarik diikuti oleh siapapun. Berita yang diopinikan ternyata memang lebih hidup, lebih penuh human interest, lebih seksi, lebih crispy.

-000-

Yang tak diduga ternyata Roger Ailes ini memiliki selera seksual yang unik. Walau badannya sangat gemuk, dan terkesan tidak sehat, ia agak ganas secara seksual. Tapi hasrat seksualnya itu ia eksplorasi secara elegan.

Roger menentukan siapa yang akan membawa acara tertentu. Ia yang mengarahkan siapa yang masuk ke program Prime Time. Ia pula yang memastikan apakah kontrak seseorang di jaringan TV itu diperpanjang.

Terkenal sudah fatwanya. “Ini media audio visual. Penampilan pembaca acara harus menarik, seksi, bergelora untuk ditonton. Tak apa tunjukan sedikit pahamu.” Kepada cameraman, ia juga acap mengarahkan. “Turunkan sedikit kamera. Biarkan paha pembawa acara terlihat.”

Ia punya cara khusus untuk menyeleksi terutama pendatang baru wanita. Ia hanya menemuinya empat mata, di ruangannya sendiri. Sejak awal, Roger menyatakan: “Saya bisa membuatmu terkenal, membawa acara penting. Tapi jika karirmu ingin panjang di sini. Saya hanya minta satu hal: loyalti. Apakah kamu sanggup?”

Beberapa pembawa acara wanita di film itu nampak nervous. Apa arti sebenarnya dari loyalti yang dimaksud Sang Boss? Tapi siapa yang tak ingin membawa acara prime time? Siapa yang tak ingin terkenal?”

Roger acapkali meminta wanita itu, yang umumnya muda dan cantik, untuk berdiri di hadapannya. “Coba berputar. Angkat sedikit bajumu. Tunjukkan pahamu. Angkat lebih tinggi lagi. Lebih tinggi lagi. Lebih tinggi lagi.”

Madu Baduy (https://www.tokopedia.com/madubaduy)
______________

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: [email protected]. Terima kasih.

Kunjungi juga kami di www.ppwinews.com dan www.persisma.org

Ingin berkontribusi dalam gerakan jurnalisme warga PPWI…? Klik di sini

Comment

WARTA MENARIK LAINNYA